SuaraKaltim.id - Rumah bernomor 99, Jalan Wahid Hasyim II, RT 11, Kelurahan Sempaja Barat, Kecamatan Samarinda Utara masih menjadi sorotan publik. Hal itu usai insiden mengenaskan terjadi di sana.
Seekor harimau Sumatera menerkam salah satu pekerja di rumah tersebut. Ternyata, bukan cuma hewan langka tersebut saja yang ada di sana, seekor Macan Dahan juga ditemukan di rumah tersebut.
Hewan itu dievakuasi oleh Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) Kaltim. Hal itu disampaikan Kepala BKSDA Kaltim, M. Ari Wibawanto.
Ia mengatakan, macan yang belum diketahui usianya tersebut telah dibawa bersama dengan harimau yang menerkam Suprianda ke Balai Konservasi PT Gunung Bayan yang berada di Tabang, Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar). Ia menyatakan Macan Dahan telah dievakuasi, Minggu (19/11/2023), Pukul 20.00 Wita.
Baca Juga: BBM Langka di Samarinda, Andi Harun: Tetap Tenang dan Tidak Lakukan Penimbunan
"Ketahuan setelah Polresta Samarinda menggeledah rumah pemilik Harimau. Kandangnya di belakang rumah," ungkapnya, melansir dari Presisi.co--Jaringan Suara.com, Selasa (21/11/2023).
Ari menjelaskan sedikit mengenai Macan Dahan tersebut .Hewan ini katanya, aktif berburu pada malam hari.
Macan dahan masuk dalam satwa yang dilindungi dengan kategori vulnerable atau rentan punah. Macan dengan ciri khas kulit abu kecokelatan dengan corak seperti awan dan bintik di tubuhnya tersebut tersebar di Asia Tenggara dan Timur.
Di Indonesia sendiri macan ini bisa ditemukan di Sumatera, Pulau Jawa dan Kalimantan. Namun, ada sedikit perbedaan macan tersebut dengan negara lain.
"Tapi karakteristik Macan Dahan di Indonesia sudah jauh berbeda dengan yang tersebar di Asia Tenggara dan Timur lainnya," jelasnya.
Baca Juga: Ketahuan Curi Pipa Pertamina, Komplotan Maling Asal Samarinda Ditangkap
Ia melanjutkan, saat ini harimau dan Macan Dahan milik Andre--pemilik hewan tersebut yang dipelihara secara ilegal--sudah berada di Tabang.
Berita Terkait
-
Prediksi Madura United vs Persija Jakarta: Jaminan Duel Panas Usai Lebaran!
-
Wow! Stadion Segiri Berubah Total Usai Direnovasi 81 Miliar, Intip Perubahannya
-
Bukber Asyik di Samarinda & Balikpapan: Ini 5 Kafe serta Restoran Pilihan untuk Ramadan!
-
Melihat Proses Evakuasi Harimau Sumatera Pemakan Ternak di Agam
-
Harimau dalam Dada, Luka dalam Kepala: Review Novel 'Lelaki Harimau'
Terpopuler
- Dedi Mulyadi Syok, Bapak 11 Anak dengan Hidup Pas-pasan Tolak KB: Kan Nggak Mesti Begitu
- Baru Sekali Bela Timnas Indonesia, Dean James Dibidik Jawara Liga Champions
- JakOne Mobile Bank DKI Diserang Hacker? Ini Kata Stafsus Gubernur Jakarta
- Terungkap, Ini Alasan Ruben Onsu Rayakan Idul Fitri dengan "Keluarga" yang Tak Dikenal
- Review Pabrik Gula: Upgrade KKN di Desa Penari yang Melebihi Ekspektasi
Pilihan
-
Prabowo Percaya Diri Lawan Tarif Trump: Tidak Perlu Ada Rasa Kuatir!
-
Magisnya Syawalan Mangkunegaran: Tradisi yang Mengumpulkan Hati Keluarga dan Masyarakat
-
PT JMTO Bantah Abu Janda Jadi Komisaris, Kementerian BUMN Bungkam
-
Pantang Kalah! Ini Potensi Bencana Timnas Indonesia U-17 Jika Kalah Lawan Yaman
-
7 Rekomendasi HP Murah Rp 2 Jutaan RAM 8 GB Terbaik April 2025
Terkini
-
BBM Diprotes Warga, Rudy Masud Ngintip Isi Tangki SPBU
-
Efek THR dari Pemprov Kaltim: Kunjungan Museum Mulawarman Melonjak 50 Persen
-
12.950 Warga Kunjungi KIPP IKN dalam Sehari, Antusias Lihat Proyek Ibu Kota Baru
-
2.000 Warga Bontang Dapat Kesempatan Kuliah Gratis, Program Dimulai September
-
PW KAMMI Kaltimtara Desak Investigasi Dugaan BBM Oplosan di SPBU Samarinda