SuaraKaltim.id - Polres Bontang menjadwalkan pemanggilan pimpinan Pondok Pesantren (Ponpes) yang menjadi terlapor dugaan kasus asusila pada minggu ini.
Pimpinan Ponpes itu dipanggil masih berkapasitas sebagai saksi dari perkara ini. Rencananya, jadwal pemanggilan itu pada Rabu-Kamis, pekan ini.
"Kita jadwalkan pemanggilan saksi dari pihak pondok pesantren. Karena mereka menjadi objek terlapor. Khususnya pimpinan Ponpesnya," kata Kapolres Bontang AKBP Yusep Dwi Prastiya, melansir dari KlikKaltim.com--Jaringan Suara.com, Senin (04/12/2023).
Lebih lanjut polisi akan meminta berita acara pasca pemeriksaan saksi dari pihak Pondok Pesantren. Selama proses pengungkapan ini polisi juga mengaku bekerja secara profesional dengan mengikuti prosedur yang ada.
Untuk diketahui, Polres Bontang sudah memeriksa 4 saksi dari pelapor. Baik itu korban, orang tua korban, kakak korban, dan tim medis.
Kasus pelaporan itu juga ditingkatkan menjadi penyidikan. Artinya satu langkah lagi kasus tersebut akan didapat tersangka.
"Surat ke Ponpesnya udah kita sampaikan. Tersangka belum. Karena akan harus BAP dulu. Kita bekerja profesional," pungkasnya.
Berita Terkait
Terpopuler
- 2 Cara Menyembunyikan Foto Profil WhatsApp dari Orang Lain
- Selamat Datang Mees Hilgers Akhirnya Kembali Jelang Timnas Indonesia vs Arab Saudi
- Omongan Menkeu Purbaya Terbukti? Kilang Pertamina di Dumai Langsung Terbakar
- Selamat Tinggal Timnas Indonesia Gagal Lolos Piala Dunia 2026, Itu Jadi Kenyataan Kalau Ini Terjadi
- Sampaikan Laporan Kinerja, Puan Maharani ke Masyarakat: Mohon Maaf atas Kinerja DPR Belum Sempurna
Pilihan
-
165 Kursi Komisaris BUMN Dikuasai Politisi, Anak Buah Prabowo Merajai
-
5 Rekomendasi HP 2 Jutaan Memori 256 GB, Pilihan Terbaik Oktober 2025
-
Geger Shutdown AS, Menko Airlangga: Perundingan Dagang RI Berhenti Dulu!
-
Seruan 'Cancel' Elon Musk Bikin Netflix Kehilangan Rp250 Triliun dalam Sehari!
-
Proyek Ponpes Al Khoziny dari Tahun 2015-2024 Terekam, Tiang Penyangga Terlalu Kecil?
Terkini
-
Skandal 17 Guru Besar di ULM: Rektor Janjikan Pembenahan Total
-
Koperasi Samarinda Tawarkan Beras Lokal untuk Ribuan Porsi MBG
-
Penghijauan Jadi Identitas Baru IKN, Penanaman Pohon Masuk Agenda Rutin
-
Sejak Kelas I SD, Bocah di Samarinda Diduga Dicabuli Hingga Kelas III
-
Pemprov Kaltim Pastikan Lahan Palaran Siap Bangun Sekolah Rakyat