SuaraKaltim.id - Wakil Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Kalimantan Timur (DPRD Kaltim) Muhammad Samsun meminta pemerintah provinsi (Pemprov) untuk mempersiapkan diri secara matang jika ada lonjakan jumlah penduduk akibat perpindahan Ibu Kota Nusantara (IKN) ke Benua Etam.
"Perencanaan yang matang perlu dilakukan agar tidak menimbulkan masalah baru pada masa mendatang," kata Samsun, dikutip dari ANTARA, Jumat (08/12/2023).
Legislator daerah pemilihan Kutai Kartanegara (Kukar) itu mengatakan, lonjakan penduduk akan berdampak pada berbagai aspek di Kaltim. Seperti, infrastruktur, pendidikan, kesehatan, dan perekonomian.
Samsun menyampaikan, diversifikasi ekonomi sebagai langkah strategis Kaltim menghadapi perpindahan IKN. Serta, periode pasca-pertambangan.
Kaltim, menurutnya, perlu mengembangkan sektor-sektor ekonomi baru. Seperti pertanian, hingga ekonomi kreatif yang terfokus pada sektor non-tambang.
"Sektor yang dapat ditonjolkan di Kaltim setelah perekonomian dari sektor tambang adalah pertanian, melalui infrastruktur irigasi dan fasilitas pendukung," ucapnya.
Politisi PDI Perjuangan (PDI-P) itu meminta Pemprov Kaltim agar meningkatkan pembangunan infrastruktur guna menyambut perpindahan ibu kota negara.
"Pemerintah provinsi perlu meningkatkan infrastruktur dasar, seperti jalan, listrik, jaringan internet, dan sarana pendukung lainnya," ujar Samsun.
Peningkatan infrastruktur, menurutnya, bertujuan mengantisipasi lonjakan penduduk dan dampak-dampak lain dari pemindahan IKN.
Baca Juga: Ototita IKN Bertekad Percepat Reforestasi Area Terdegradasi
Namun, dia menekankan masyarakat lokal dalam pembangunan IKN juga perlu dilibatkan dan bukan hanya sebagai penonton.
Masyarakat, terutama para pelaku usaha berbagai sektor, perlu dilibatkan dalam pembangunan masif IKN Nusantara agar dampak perekonomian terasa.
"Pembangunan sumber daya manusia berkualitas juga menjadi bagian tidak terpisahkan dari persiapan menyambut perpindahan IKN," lugasnya.
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- Pelatih Argentina Buka Suara Soal Sanksi Facundo Garces: Sindir FAM
- Kiper Keturunan Karawang Rp 2,61 Miliar Calon Pengganti Emil Audero Lawan Arab Saudi
- Usai Temui Jokowi di Solo, Abu Bakar Ba'asyir: Orang Kafir Harus Dinasehati!
- Ingatkan KDM Jangan 'Brengsek!' Prabowo Kantongi Nama Kepala Daerah Petantang-Petenteng
- Seret Nama Mantan Bupati Sleman, Dana Hibah Pariwisata Dikorupsi, Negara Rugi Rp10,9 Miliar
Pilihan
-
Roy Suryo Ikut 'Diseret' ke Skandal Pemalsuan Dokumen Pemain Naturalisasi Malaysia
-
Harga Emas Hari Ini: Antam Naik Lagi Jadi Rp 2.338.000, UBS di Pegadaian Cetak Rekor!
-
Puluhan Siswa SD di Agam Diduga Keracunan MBG, Sekda: Dapurnya Sama!
-
Bernardo Tavares Cabut! Krisis Finansial PSM Makassar Tak Kunjung Selesai
-
Ada Adrian Wibowo! Ini Daftar Pemain Timnas Indonesia U-23 Menuju TC SEA Games 2025