SuaraKaltim.id - Kabupaten Kutai Kartanegara yang memiliki garis pantai mencapai 1.571 kilometer dinilai cocok untuk dijadikan lumbung pangan perikanan Ibu Kotan Nusantara (IKN).
Wakil Bupati Kutai Kartanegara, Rendi Solihin menyebutkan selain memiliki garis pantai terpanjang di Kalimantan Timur, kabupaten tersebut juga memiliki jumlah nelayan yang paling banyak di provinsi tersebut. Dirinya pun menilai Kutai Kartanegara sangat siap untuk menjadi lumbung pangan perikanan bagi IKN Nusantara.
"Kutai Kartanegara memiliki garis pantai terpanjang hingga 1.571 km dari total garis pantai Kaltim yang sepanjang 3.776 km dengan jumlah nelayan terbanyak di Kaltim," kata Wakil Bupati Kukar Rendi Solihin di Tenggarong, Kutai Kartanegara, Kaltim, seperti dikutip dari Antara, Sabtu.
Lebih lanjut dirinya mengungkapkan bahwa Kutai Kartanegara saat ini telah menjadi penyumbang sekitar 50 persen kebutuhan beras di Kaltim. Di samping itu, Kutai Kartanegara saat ini juga sudah bisa memenuhi kebutuhan ikan di Kaltim, bahkan sebagian sudah dikirim ke Pulau Sulawesi dan Pulau Jawa.
"Berangkat dari kondisi ini, maka subsektor perikanan harus menjadi ekonomi unggulan di Kutai Kartanegara, khususnya untuk peningkatan perekonomian yang berkelanjutan dalam menghadapi kepindahan IKN tak lama lagi," ungkap Rendi.
Terkait hal itu, Pemkab Kutai Kartanegara pun memberikan bantuan perlengkapan bagi para nelayan dan pembudidaya ikan agar mereka lebih termotivasi meningkatkan produksi. Bantuan-bantuan tersebut di antaranya berupa perahu, mesin perahu, jaring, jala, bibit ikan, bibit udang, obat-obatan ikan dan lainnya.
Berita Terkait
-
Jadi Capres Pertama yang Kampanye di IKN, Ganjar Pranowo Tekankan Pentingnya Pengelolaan Keuangan Negara dengan Bijak
-
Dinkes Kaltim Minta Fasilitas Kesehatan yang Canggih di IKN
-
Bambang Susantono Tanggpi Ucapan Anies Baswedan Soal IKN: Kita Terbuka, Monggo Dilihat
-
Wakil Ketua DPRD Kaltim Minta Pemprov Persiapkan Diri Secara Matang Jika Ada Lonjakan Penduduk Karena IKN
-
Ganjar Pranowo: Pemindahan ASN ke IKN Harus Matang
Terpopuler
- Shin Tae-yong: Jay Idzes Menolak
- Innalillahi, Komedian Mpok Alpa Meninggal Dunia
- Kata-kata Miliano Jonathans Tolak Timnas Indonesia
- Dulu Dihujat karena Biaya Persalinan Dibantu Raffi Ahmad, Rupanya Mpok Alpa Punya Cerita Memilukan
- Anak Muda Merapat! Ini 4 Mobil Bekas Keren Rp30 Jutaan yang Siap Diajak Keliling Pulau Jawa
Pilihan
-
Debit Manis Shayne Pattynama, Buriram United Menang di Kandang Lamphun Warrior
-
PSIM Yogyakarta Nyaris Kalah, Jean-Paul van Gastel Ungkap Boroknya
-
Cerita Awal Alexander Isak, Zlatan Baru yang Terasingkan di Newcastle United
-
Di Balik Gemerlap Kemerdekaan: Veteran Ini Ungkap Realita Pahit Kehidupan Pejuang yang Terlupakan
-
Daftar 5 HP Android Punya Kamera Setara iPhone, Harga Jauh Lebih Murah
Terkini
-
Ribuan Paket Pangan Dibagikan, PAN Kaltim Rayakan HUT ke-27 dengan Aksi Nyata
-
Dari Tragedi 1965 hingga Lubang Tambang, Aksi Kamisan Kaltim Terus Menolak Lupa
-
IKN Tahap II: Dari Infrastruktur ke Simbol Utuhnya Pemerintahan Baru
-
Lebih dari Sekadar Mahkota: Perjalanan Rinanda dari Kaltim ke Puteri Indonesia
-
Hasanuddin Masud: Semangat Kemerdekaan Jadi Energi Bangun Daerah