SuaraKaltim.id - Wali Kota Samarinda, Andi Harun, optimis pengerjaan terowongan yang menghubungkan Jalan Sultan Alimuddin menuju Jalan Kakap selesai pada bulan November tahun ini.
Terowongan sepanjang kurang lebih 360 meter itu telah dimulai pembangunannya sejak 2022 lalu. Hal itu disampaikan Andi Harun ketika memberikan pidato sambutannya dalam acara peresmian Jalan Merdeka menuju Jalan Sambutan, di sisi Jalan Sultan Sulaiman, pada Jumat (01/03/2024).
Ia mengatakan pembangunan terowongan tersebut sampai hari ini berjalan sesuai dengan rencana. Ia menyebut, progresnya pun sudah sangat maju.
"Bahkan sudah lebih maju dari progres yang ada. Semoga bulan November tahun ini bisa kita resmikan penggunaannya," ujarnya, disadur dari Presisi.co--Jaringan Suara.com, di hari yang sama.
Baca Juga: Pertama Kali Menginap di Samarinda, Presiden Jokowi Pilih Mercure
Selain itu, Andi Harun mengungkapkan Pemkot Samarinda tengah merencanakan pelebaran Jalan Sultan Alimuddin dan sebagian Jalan Kakap. Oleh sebab itu, ia meminta dukungan dari masyarakat.
"Pemerintah ingin melebarkan tapi kadang-kadang (terhambat) permintaan ganti rugi. Tadinya bagus saja harganya, begitu tahu hendak dipakai untuk jalan atau terowongan lalu meningkat harganya," tutur Andi Harun.
Di sisi lain, orang nomor satu di Kota Samarinda itu juga menyebut Pemkot Samarinda pada 2024 ini mengalokasikan anggaran untuk peningkatan maupun pembangunan jalan dengan dua alokasi, yakni pembangunan jalan aspal dan non aspal.
"Kita bertekad, kita ingin seluruh jalan di Kota Samarinda tahun ini mulus, baik yang beraspal maupun tidak beraspal," ucapnya.
Dalam waktu dekat, Andi Harun mengatakan pelelangan proyeknya akan dilaksanakan. Oleh karena itu, ia berharap manfaat program tersebut sudah dapat dinikmati masyarakat sebelum tahun 2024 berakhir.
Baca Juga: Mercure-Ibis Samarinda, 4 Tahun Mengabdi dengan Semangat "All in 4 All"
Berita Terkait
-
Pemkot Surabaya Raih Penghargaan Badan Publik Informatif dalam KI Jatim Awards 2024
-
Komitmen Berkelanjutan, Pemkot Surabaya Wujudkan Pemerataan Akses Layanan Kesehatan
-
Manfaatkan Sistem Informasi Geospasial, Pemkot Surabaya Raih Predikat Emas dari BIG
-
Rekaman Jelas Pemimpin Hamas Yahya Sinwar, Pindahkan Barang di Terowongan Gaza Sebelum Tewas
-
Sejak Diluncurkan, Ribuan Warga Terbantu Program UHC Pemkot Medan
Terpopuler
- Vanessa Nabila Bantah Jadi Simpanan Cagub Ahmad Luthfi, tapi Dipinjami Mobil Mewah, Warganet: Sebodoh Itu Kah Rakyat?
- Reaksi Tajam Lex Wu usai Ivan Sugianto Nangis Minta Maaf Gegara Paksa Siswa SMA Menggonggong
- Kini Rekening Ivan Sugianto Diblokir PPATK, Sahroni: Selain Kelakuan Buruk, Dia juga Cari Uang Diduga Ilegal
- TikToker Intan Srinita Minta Maaf Usai Sebut Roy Suryo Pemilik Fufufafa, Netizen: Tetap Proses Hukum!
- Adu Pendidikan Zeda Salim dan Irish Bella, Siap Gantikan Irish Jadi Istri Ammar Zoni?
Pilihan
-
Kekerasan di Pos Hauling Paser, JATAM Desak Pencabutan Izin PT MCM
-
Jelajah Gizi 2024: Telusur Pangan Lokal Hingga Ikan Lemuru Banyuwangi Setara Salmon Cegah Anemia dan Stunting
-
Pembunuhan Tokoh Adat di Paser: LBH Samarinda Sebut Pelanggaran HAM Serius
-
Kenapa Erick Thohir Tunjuk Bos Lion Air jadi Dirut Garuda Indonesia?
-
Sah! BYD Kini Jadi Mobil Listrik Paling Laku di Indonesia, Kalahkan Wuling
Terkini
-
Kekerasan di Pos Hauling Paser, JATAM Desak Pencabutan Izin PT MCM
-
Survei Poltracking: Isran Noor-Hadi Mulyadi Unggul dengan Elektabilitas 52,9%
-
Stadion Aji Imbut Riuh, Kampanye Rudy-Seno Dimeriahkan Ribuan Pendukung
-
Pembunuhan Tokoh Adat di Paser: LBH Samarinda Sebut Pelanggaran HAM Serius
-
Fokus Kawal Suara di Kukar, Tim Isran-Hadi Optimistis Menang