SuaraKaltim.id - Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kota Bontang memilih untuk menyeleksi kontraktor pengerjaan paket seragam sekolah melalui skema e-katalog tahun ini.
Untuk pengadaan tersebut, total nilai anggaran mencapai Rp 15 miliar lebih. Kegiatan akan dipecah menjadi 4 paket tender.
Hal itu disampaikan Kepala Disdikbud Bontang Bambang Cipto Mulyono. Ia mengatakan, sesuai dengan instruksi wali kota agar pemberdayaan penjahit lokal dijalankan.
Nantinya kontraktor yang terpilih akan memberdayakan penjahit lokal di Bontang. Bambang mengatakan, skema ini sudah pernah dilakukan pada tahun lalu.
"Jadi tetap di tender. Nanti kan selama proses penawaran ada negosiasi. Kita berikan catatan khusus untuk tetap menggunakan penjahit lokal. Sesuai arahan Pak Wali Kota," ucapnya, melansir dari KlikKaltim.com--Jaringan Suara.com, Senin (04/03/2024).
Ia menjelaskan, belanja pemerintah tahun ini untuk pengadaan seragam sekolah berkisar Rp 15,5 miliar. Dari pantauan jaringan media ini, ada 2 pos pengadaan seragam sekolah berdasarkan Sistem Informasi Rencana Umum Pengadaan (SIRUP) LKPP.
Pertama, anggaran seragam siswa kecil dengan anggaran Rp 1,8 miliar untuk total 4.707 pasang. Kedua anggaran Rp 1,7 miliar untuk total 4.427 pasang.
Sementara untuk pengadaan baju batik juga terdapat 2 pos anggaran. Pertama Rp 8,7 miliar untuk sebanyak 24.212 pcs. Kedua senilai Rp 3,3 miliar untuk 9.156 pcs.
Lebih lanjut, jumlah yang cukup banyak itu harus dikejar dengan waktu. Dirinya berharap semua yang sudah direncanakan bisa berjalan dengan lancar. Untuk jenis batik yang digunakan ialah motif jaring. Hasil dari lomba mendesain batik beberapa waktu lalu.
Baca Juga: Siap-siap! Razia Kendaraan di Bontang Dimulai 4 Maret, Ini 8 Sasarannya
"Ini lagi proses. Nanti kalau sudah bisa jalan dan dibagikan tepat waktu," pungkasnya.
Berita Terkait
Terpopuler
- 2 Cara Menyembunyikan Foto Profil WhatsApp dari Orang Lain
- Selamat Datang Mees Hilgers Akhirnya Kembali Jelang Timnas Indonesia vs Arab Saudi
- Omongan Menkeu Purbaya Terbukti? Kilang Pertamina di Dumai Langsung Terbakar
- Selamat Tinggal Timnas Indonesia Gagal Lolos Piala Dunia 2026, Itu Jadi Kenyataan Kalau Ini Terjadi
- Sampaikan Laporan Kinerja, Puan Maharani ke Masyarakat: Mohon Maaf atas Kinerja DPR Belum Sempurna
Pilihan
-
165 Kursi Komisaris BUMN Dikuasai Politisi, Anak Buah Prabowo Merajai
-
5 Rekomendasi HP 2 Jutaan Memori 256 GB, Pilihan Terbaik Oktober 2025
-
Geger Shutdown AS, Menko Airlangga: Perundingan Dagang RI Berhenti Dulu!
-
Seruan 'Cancel' Elon Musk Bikin Netflix Kehilangan Rp250 Triliun dalam Sehari!
-
Proyek Ponpes Al Khoziny dari Tahun 2015-2024 Terekam, Tiang Penyangga Terlalu Kecil?
Terkini
-
Skandal 17 Guru Besar di ULM: Rektor Janjikan Pembenahan Total
-
Koperasi Samarinda Tawarkan Beras Lokal untuk Ribuan Porsi MBG
-
Penghijauan Jadi Identitas Baru IKN, Penanaman Pohon Masuk Agenda Rutin
-
Sejak Kelas I SD, Bocah di Samarinda Diduga Dicabuli Hingga Kelas III
-
Pemprov Kaltim Pastikan Lahan Palaran Siap Bangun Sekolah Rakyat