SuaraKaltim.id - Otorita Ibu Kota Nusantara (OIKN) menyebutkan, desa-desa di wilayah Kecamatan Sepaku, Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU) akan berubah statusnya menjadi kota. Hal itu disampaikan Kepala OIKN, Bambang Susantono belum lama ini.
"Wilayah desa yang masuk kawasan Kota Nusantara, nanti statusnya bukan lagi desa akan tetapi menjadi kota," ujarnya, melansir dari ANTARA, Senin (15/04/2024).
Ia menegaskan, lima tahun ke depan OIKN berencana memprogramkan pembenahan dan pembangunan infrastruktur jalan desa masuk kawasan Kota Nusantara sebagai proyek yang harus dituntaskan.
Bambang menyebut, OIKN memastikan program perbaikan dan pembangunan infrastruktur desa, sebagai program infrastruktur Kota Nusantara.
Baca Juga: IKN Picu Persaingan, Masyarakat Kalimantan Diminta Tingkatkan Kualitas Diri
Program itu bisa dilakukan dengan berbagai macam skema seperti melalui instruksi presiden (Inpres) jalan daerah, lanjut dia, tetapi terlebih dahulu dana desa yang cukup besar dimaksimalkan penggunaannya untuk saat ini.
Selanjutnya setelah memiliki anggaran, jelas dia lagi, bakal dikoordinasikan dengan Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) terutama bentuk skema pengerjaan.
OIKN juga menyiapkan pemberdayaan kesejahteraan keluarga meningkatkan kesiapan warga menyambut Kota Nusantara, karena membuka kesempatan dari sektor ekonomi.
"Kami akan siapkan warga agar faham bagaimana mengelola finansial dan transaksi digital," jelasnya.
Diharapkan warga dapat memanfaatkan peluang untuk menjadi bagian transformasi ekonomi, sosial, budaya dan kultural.
Identitas warga berupa kartu tanda penduduk (KTP) juga bakal berganti menjadi KTP Kota Nusantara, kata dia, bukan lagi Kecamatan Sepaku, PPU.
Baca Juga: Mudik Lebaran di IKN Berjalan Lancar, Cuaca Mendukung
"OIKN sendiri mengapresiasi antusiasme warga dan meminta bersiap menjadi warga Kota Nusantara, dengan kultur tetap terjaga sebagai ciri khas kearifan lokal," tuturnya.
Berita Terkait
-
CEK FAKTA: Presiden Prabowo Pakai Dana Haji untuk Lanjutkan Bangun IKN
-
Soal jika Ada Warga Korban Gusuran Proyek IKN Tak Sepakat Nilai Ganti Rugi, Begini Kata Pejabat OIKN
-
Basuki Hadimuljono Buka Suara terkait Pemerintah Beri Lahan Cuma-cuma di IKN untuk Negara Tetangga
-
Legislator PKB Usul DPR Tak Pindah ke IKN Alasan Efisiensi, Ketua Komisi II Beri Jawaban Telak
-
Video Parodi Rocky Gerung Jalan-jalan ke IKN: Ini Kota atau Prank Nasional?
Tag
Terpopuler
- Menguak Sisi Gelap Mobil Listrik: Pembelajaran Penting dari Tragedi Ioniq 5 N di Tol JORR
- Kode Redeem FF SG2 Gurun Pasir yang Aktif, Langsung Klaim Sekarang Hadiahnya
- Dibanderol Setara Yamaha NMAX Turbo, Motor Adventure Suzuki Ini Siap Temani Petualangan
- Daftar Lengkap HP Xiaomi yang Memenuhi Syarat Dapat HyperOS 3 Android 16
- Xiaomi 15 Ultra Bawa Performa Jempolan dan Kamera Leica, Segini Harga Jual di Indonesia
Pilihan
-
Link Live Streaming AC Milan vs Inter Milan: Duel Panas Derby Della Madonnina
-
FULL TIME! Yuran Fernandes Pahlawan, PSM Makassar Kalahkan CAHN FC
-
Libur Lebaran, Polresta Solo Siagakan Pengamanan di Solo Safari
-
Dipermak Nottingham Forest, Statistik Ruben Amorim Bersama MU Memprihatinkan
-
Partai Hidup Mati Timnas Indonesia vs China: Kalah, Branko Ivankovic Dipecat!
Terkini
-
BMKG: Hujan 80-90 Persen Berpotensi Guyur Kaltim, Warga Diminta Waspada
-
Cegah Perundungan, DPRD PPU Dorong Kolaborasi Sekolah, Orang Tua, dan Pemerintah
-
Dugaan Pencemaran Laut, PT EUP: Kami Tetap Peduli pada Kesejahteraan Nelayan
-
Peringatan BMKG: Waspadai Dampak Pasang Laut di Pesisir Kaltim pada 2 April 2025
-
Sinergi DPRD dan Pemkab PPU, Stunting Berkurang Hingga 11,55 Persen