SuaraKaltim.id - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Penajam Paser Utara (PPU) menyiapkan dana lebih kurang Rp 9 miliar untuk pengadaan seragam dan perlengkapan sekolah yang dibagikan secara cuma-cuma atau gratis kepada peserta didik baru tahun ajaran 2024-2025. Hal itu disampaikan Kepala Bidang (Kabid) Sarana dan Prasarana Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga (Dikpora) PPU, Syamsul Adha.
"Pemerintah Kabupaten alokasikan sekitar Rp9 miliar pada Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) 2024," katanya, disadur dari ANTARA, Jumat (10/05/2024).
Ia menjelaskan, anggaran itu dialokasikan untuk pengadaan seragam dan perlengkapan sekolah yang akan dibagikan secara gratis untuk peserta didik baru pada tahun ajaran 2024-2025.
Pengadaan seragam dan perlengkapan sekolah diharapkan berjalan lancar agar pembagian dapat dilakukan setelah penerimaan peserta didik baru tahun ajaran 2024-2025.
Baca Juga: Tantangan Inflasi Pangan di PPU: DKP Fokus Koordinasi, Edukasi, dan Diversifikasi
"Bantuan seragam dan perlengkapan sekolah diberikan kepada peserta didik baru pada jenjang Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD), Taman Kanak-kanak (TK), Sekolah Dasar (SD) dan Sekolah Menengah Pertama (SMP) negeri dan swasta," paparnya.
Ia mengatakan, bantuan sekolah kepada peserta didik baru yang bakal dibagikan secara cuma-cuma itu, untuk peserta didik TK berupa baju batik, sepatu dan tas, kemudian peserta didik SD dan SMP berupa seragam nasional, pramuka serta perlengkapan lainnya seperti sepatu, tas dan sebagainya.
Peserta didik baru yang akan menerima program bantuan Pemkab PPU dipastikan sebanyak 10.500 orang. Pengadaan seragam dan perlengkapan sekolah dilakukan melalui e-katalog atau aplikasi belanja online yang dikembangkan oleh Lembaga Kebijakan Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah Pemerintah (LKPP).
"Data yang kami dapat PAUD dan TK 5.000 orang, SD 3.000 orang dan SMP 2.500 orang. Proses pengadaan seragam dan perlengkapan sekolah untuk bantuan itu sudah berjalan melalui e-katalog, dan telah tahap negosiasi dengan pihak ketiga," sebutnya.
Program seragam dan perlengkapan sekolah gratis bagi peserta didik baru dimulai sejak tahun ajaran 2019-2020, demikian Syamsul Adha.
Baca Juga: Polemik Batas Wilayah PPU-Paser Memanas, Kemendagri Diharapkan Segera Menetapkan
Berita Terkait
-
Hari Raya Makin Stylish! Intip 9 Inspirasi Seragam Lebaran ala Keluarga Artis
-
Akses dan Keadilan Pendidikan
-
SPMB Andalkan Sekolah Negeri, PSPK Ingatkan Dikdasmen Masih Ada 310 Daerah Kekurangan SMAN
-
Pesona Anggun Arumi Bachsin dalam Balutan Seragam PKK, Langsung Banjir Pujian
-
Perjalanan Sritex: Pernah Bikin Seragam Tentara NATO, Kini Pailit sampai PHK Ribuan Karyawan
Tag
Terpopuler
- Mudik Lebaran Berujung Petaka, Honda BR-V Terbakar Gara-Gara Ulang Iseng Bocah
- Persija Jakarta: Kalau Transfer Fee Oke, Rizky Ridho Mau Ya Silahkan
- 3 Pemain Liga Inggris yang Bisa Dinaturalisasi Timnas Indonesia untuk Lawan China dan Jepang
- Pemain Kelahiran Jakarta Ini Musim Depan Jadi Lawan Kevin Diks di Bundesliga?
- Infinix Hot 50 vs Redmi 13: Sama-sama Sejutaan Tapi Beda Performa Begini
Pilihan
-
Mees Hilgers Dituduh Pura-pura Cedera, Pengamat Pasang Badan
-
Anthony Elanga, Sang Mantan Hancurkan Manchester United
-
BREAKING NEWS! Daftar 23 Pemain Timnas Indonesia U-17 di Piala Asia U-17 2025
-
Terungkap! MisteriHilangnya Oksigen di Stadion GBK Saat Timnas Indonesia vs Bahrain
-
Tolak Timnas Indonesia, Pemain Keturunan Ini Bakal Setim dengan Cristiano Ronaldo
Terkini
-
Pemprov Kaltim Usulkan 4 Lokasi Sekolah Rakyat, Ini Daftarnya!
-
BMKG Peringatkan Hujan Lebat dan Banjir Rob di Kaltim Saat Lebaran
-
Tol IKN Beroperasi, Pemudik Roda Empat di Pelabuhan Kariangau Justru Meningkat 181 Persen
-
Arus Mudik Meningkat, 33 Bus AKAP Beroperasi dalam Sehari di Terminal Samarinda Seberang
-
Banjir Bandang di Berau, Pemprov Kaltim Salurkan Bantuan Logistik untuk Sembilan Desa Terdampak