SuaraKaltim.id - Suku Rade merupakan suku dari Bangsa Champa yang berada di Vietnam. Suku Rade merupakan suku bangsa yang disebut mirip dengan suku bangsa Dayak di Pulau Kalimantan, Indonesia.
Sama seperti di Indonesia, Vietnam juga memiliki beragam kelompok etnis. Vietnam ini memiliki banyak pengaruh budaya dari pemerintahan Tiongkok dan India.
Pengaruh India paling nyata di antara mereka adalah bangsa minoritas dari Kerajaan Cham dan Khmer yang saat ada di Kamboja.
Suku Cham kemudian membentuk populasi mayoritas di kerajaan Champa yang sekarang menjadi Vietnam tengah dari abad ke-2 hingga akhir abad ke- 15 M.
Sejumlah kecil suku Cham masih berada di dataran pantai tengah-selatan dan di delta Mekong dekat perbatasan Kamboja.
Berikut beberapa fakta menarik dari suku Rade yang mirip Suku Dayak di Kalimantan ini:
Etimologi
Istilah Rhade berasal dari prasasti Dagar Perancis kuno dalam bahasa Rade. Suku Rhade juga disebut sebagai Anak Degar (orang Degar).
Anak Degar berasal dari istilah Anak Kudy-Ngr yang berarti "suku Kudayanagar" atau "keturunan bok Kauinya dan bia Nagar". Nama "Kauinya" [a] berasal dari nama Kampuchea , dan "Nagar" mengacu pada dewi utama masyarakat Cham.
Baca Juga: 319 Calon Jamaah Haji Kloter Pertama dari Balikpapan Siap Terbang ke Tanah Suci
Sebagai kelompok etnis Dataran Tinggi Tengah Vietnam, budaya masyarakat Rhade dipengaruhi oleh Kerajaan Champa dan Kamboja.
Hal itu karena statusnya yang menempati wilayah perbatasan antara kedua pengaruh tersebut, istilah Degar juga terkadang digunakan untuk menyebut masyarakat Dataran Tinggi Tengah Vietnam sebagai kelompok kolektif.
Bahasa
Bahasa Rade adalah salah satu bahasa Chamic yang merupakan subfamili dari cabang Melayu-Polinesia dari rumpun bahasa Austronesia.
Bahasa Cham lainnya digunakan di Vietnam tengah dan ada juga di daerah Indonesia seperti di Aceh dan Sumatera.
Jadi sebenarnya Suku Cham mempunyai kekerabatan yang lebih jauh dengan bahasa Melayu di Indonesia, Malaysia dan Madagaskar, dan dengan bahasa Filipina.
Berita Terkait
Terpopuler
- Pecah Bisu Setelah Satu Dekade, Ayu Ting Ting Bongkar Hubungannya dengan Enji Baskoro
- Nasib Aiptu Rajamuddin Usai Anaknya Pukuli Guru, Diperiksa Propam: Kau Bikin Malu Saya!
- Momen Thariq Halilintar Gelagapan Ditanya Deddy Corbuzier soal Bisnis
- Korban Keracunan MBG di Yogyakarta Nyaris 1000 Anak, Sultan Akhirnya Buka Suara
- Dicibir Makin Liar Usai Copot Hijab, Olla Ramlan: Hidup Harus Selalu...
Pilihan
-
Nostalgia 90-an: Kisah Tragis Marco Materazzi yang Nyaris Tenggelam di Everton
-
5 Rekomendasi HP 1 Jutaan Memori 256 GB Terbaru September 2025
-
Perbandingan Spesifikasi Redmi 15C vs POCO C85, Seberapa Mirip HP 1 Jutaan Ini?
-
Rapor Pemain Buangan Manchester United: Hojlund Cetak Gol, Rashford Brace, Onana Asisst
-
Kata Media Prancis Soal Debut Calvin Verdonk: Agresivitas Berbuah Kartu
Terkini
-
Dukung Kawasan IKN, Pemprov Kaltim Salurkan Insentif Guru dan Penjaga Rumah Ibadah di PPU
-
Uang Tunai Ludes Rp168 Juta, Sales Dealer Diduga Tipu Warga Bontang
-
Polres Bontang Amankan Pria 30 Tahun Pelaku Asusila terhadap Anak di Bawah Umur
-
Bukan Sekadar Bedah Rumah, RTLH di PPU Jadi Investasi Sosial untuk IKN
-
Erau Berpeluang Masuk Kalender KEN, Kemenparekraf Siapkan Standar Penilaian