SuaraKaltim.id - PT Kilang Pertamina Internasional (KPI) unit Balikpapan memastikan peristiwa kebakaran yang terjadi di Crude Distillation Unit (CDU) IV tidak ada berkaitan dengan tumpahan minyak yang terjadi di perumahan atas air, Margasari kemarin.
Hal itu disampaikan General Manager Kilang Pertamina Internasional (KPI) Unit Balikpapan, Arafat Bayu Nugroho belum lama ini,
"Untuk genangan minyak yang kemarin, tidak ada hubungannya dengan kejadian kebakaran. Tapi syukur Alhamdulillah genangan minyak ini juga bisa kami selesaikan dengan baik," katanya, disadur dari ANTARA, Minggu (26/05/2024).
Bayu mengemukakan, pihaknya mendapatkan bantuan dari Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Pemerintah Kota (Pemkot) Balikpapan dalam menangani tumpahan minyak tersebut.
"Serta dari kelompok siaga bencana Kelurahan Margasari, Balikpapan Barat yang turut bahu membahu menangani tumpahan minyak," tuturnya.
Bayu menjelaskan tumpahan minyak yang terjadi di kawasan tersebut bukan disebabkan adanya kebocoran tangki milik PT KPI.
"Hal itu semacam ada minyak, yang terilis ke lingkungan, karena ada aktifitas start up yang da di dalam kilang. Ada program ospek yang kita keluarkan, dan itu melebihi kapasitas pengolahan kami," ujarnya.
Bayu memastikan dari dua kejadian itu baik tumpahan minyak maupun kebakaran di distilasi minyak mentah tidak mengganggu operasional kilang.
Selain itu juga kebutuhan Bahan Bakar Minyak (BBM) insyaAllah masih bisa kami penuhi, karena kami memiliki sinergi antar kilang, sehingga mendapatkan cadangan dari kilang lainnya.
Baca Juga: Limbah Minyak Kilang Pertamina Cemari Laut di Permukiman Atas Air Balikpapan
Lebih lanjut ia menjelaskan, CDU IV yang terbakar memiliki produksi sebanyak 170 barel per-hari, dan saat ini sedang tahapan normalisasi.
"Untuk kapasitas normalnya itu sekitar kurang lebih 300 ribu barel. Sementara untuk kerugian pasca kejadian tersebut masih dalam inventarisir," kata Bayu.
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- Selamat Tinggal Jay Idzes, Mohon Maaf Pintu Klub Sudah Ditutup
- Kisah Pilu Dokter THT Lulusan UI dan Singapura Tinggal di Kolong Jembatan Demak
- Resmi! Thijs Dallinga Pemain Termahal Timnas Indonesia 1 Detik Usai Naturalisasi
- Makin Menguat, Striker Cetak 3 Gol di Serie A Liga Italia Dinaturalisasi Bersama Mauro Zijlstra
- Geger Pantai Sanglen: Sultan Tawarkan Pesangon, Warga Bersikeras Pertahankan Lahan
Pilihan
-
Persija Jakarta Bisa Lampaui Persib di Super League 2025/2026? Eks MU Beri Tanggapan
-
Tiga Hari Merosot Tajam, Harga Saham BBCA Diramal Tembus Segini
-
Fungsi PPATK di Tengah Isu Pemblokiran Rekening 'Nganggur'
-
Fenomena Rojali & Rohana Bikin Heboh Ritel, Bos Unilever Santai
-
Harga Emas Antam Terjun Bebas Hari Ini
Terkini
-
140 Titik Panas Sehari, Kaltim Siaga Karhutla
-
1.170 ASN Sudah Pindah ke IKN, Pemerintah Pusat Gas Pol Transisi Birokrasi
-
Tak Lagi Seremonial, DPRD Kaltim Dorong Penanganan Stunting Berbasis Data
-
Atasi Banjir, Balikpapan Bangun Saluran Inhutani yang Ramah Pejalan Kaki
-
Toha Dukung Prabowo: Keppres IKN Harus Menunggu Infrastruktur Siap