SuaraKaltim.id - Pemerintah Kota (Pemkot) Bontang mencatat terdapat 1.346 balita alami stunting. Data itu diambil sesuai angka yang dihimpun melalui setiap posyandu.
Kabid Kesehatan Masyarakat Dinkes Bontang, Bambang Sri Mulyono mengatakan, data operasi timbang tercatat ada total 10.235 yang disasar.
Kendati begitu sampai pada Minggu (30/6/2024) baru sebanyak 7.124 Balita yang berhasil dijaring. Artinya masih kurang 3.211 yang mesti disasar.
Dari data yang diterina Klik Kaltim, angka stunting yang paling banyak berada di Kelurahan Loktuan. Dari total 1.269 balita ada sebanyak 195 diantaranya mengidap stunting.
Posisi kedua dari Kelurahan Bontang Lestari sebanyak 133 anak stunting, posisi ketiga Kelurahan Guntung terdapat 126 balita stunting.
"Data per hari ini yah yang kita sasar baru 70 persen. Angka stunting kita 1.346 Balita. Nanti kalau semua sudah disasar baru akan update datanya," ucap Bambang, disadur dari KlikKaltim.com--Jaringan Suara.com, Senin (01/07/2024).
Berdasarkan informasi yang diterima Klik Kaltim melalui laman https://aksi.bangda.kemendagri.go.id/emonev/DashPrevtotal Stunting Bontang ada sekitar 1321 anak pendek, dan 375 kategori pendek sekali. Angka prevalensi Stunting Bontang saat ini 19,6 persen.
Lebih lanjut Bambang menjelaskan akan melakukan door to door untuk mendata Balita yang belum disasar. Rencananya akan dipetakan dan dilihat berdasarkan data posyandu.
"Data masih terus bergerak. Dari operasi timbang nanti akan terlihat. Kita akan terus evaluasi," jelasnya.
Baca Juga: Insentif RT Bontang Naik Jadi Rp 2 Juta, Berlaku Mulai Tahun Depan
Sebaran Stunting di Kecamatan Bontang Utara:
Loktuan 75 persen
Balita : 1.269
Baru disasar ; 955
Stunting : 195
Guntung 75 persen
Balita : 695
Baru Disasar : 520
Stunting ; 126
Bontang Baru 80 persen
Balita : 374
Baru disasar : 296
Stunting : 106
Kelurahan Api-Api 71 persen
Balita : 799
Baru disasar : 566
Stunting : 94
Gunung Elai 77 persen
Balita : 957
Baru disasar : 738
Stunting : 90
Berita Terkait
Terpopuler
- 7 Mobil Bekas Keluarga 3 Baris Rp50 Jutaan Paling Dicari, Terbaik Sepanjang Masa
- JK Kritik Keras Hilirisasi Nikel: Keuntungan Dibawa Keluar, Lingkungan Rusak!
- Nikmati Belanja Hemat F&B dan Home Living, Potongan Harga s/d Rp1,3 Juta Rayakan HUT ke-130 BRI
- 5 Sepatu Running Lokal Selevel Asics Original, Kualitas Juara Harga Aman di Dompet
- Nikmati Segarnya Re.juve Spesial HUT ke-130 BRI: Harga Istimewa Mulai Rp13 Ribu
Pilihan
-
Peresmian Proyek RDMP Kilang Balikpapan Ditunda, Bahlil Beri Penjelasan
-
Resmi Melantai di Bursa, Saham Superbank Melambung Tinggi
-
Jadwal dan Link Streaming Nonton Rizky Ridho Bakal Raih Puskas Award 2025 Malam Ini
-
5 HP RAM 6 GB Paling Murah untuk Multitasking Lancar bagi Pengguna Umum
-
Viral Atlet Indonesia Lagi Hamil 4 Bulan Tetap Bertanding di SEA Games 2025, Eh Dapat Emas
Terkini
-
Kepala Daerah Sangat Berperan di Program MBG, Nanik: Jadi Conductor dan Arranger
-
Mitra, Yayasan dan Kepala SPPG Diminta Mengurus SLHS
-
Satpol PP Bongkar Prostitusi Modus 'Kopi Pangku' di Perbatasan Samarinda
-
Pemprov Kaltim Nyatakan Komitmen Reforestasi Hutan Berkelanjutan
-
Insentif Rp6 Juta per Hari Bakal Dipangkas Jika Dapur MBG Tak Sesuai Standar