SuaraKaltim.id - Presiden terpilih Indonesia, Prabowo Subianto mendapatkan saran agar lebih memprioritaskan program makan bergizi gratis ketimbang melanjutkan pembangunan Ibu Kota Nusantara (IKN). Saran untuk Prabowo itu berasal dari Direktur Pengembangan Big Data Institute for Development of Wconomics and Finance (INDEF), Eko Listianto.
Untuk diketahui, pembangunan mega proyek IKN masih berlanjut hingga kini dan menjadi sorotan masyarakat Indonesia. Persiapan upacara kemerdekaan Indoesia ke-79 juga sedang berlangsung.
Melansir dai AyoBandung.co--Jaringan Suara.com, Eko menyebut pembangunan IKN hanya menguntungkan daerah sekitar Kalimantan saja. Efek positif juga dirasakan hanya sedikit untuk pertumbuhan ekonomi Indonesia.
Eko mengkhawatirkan, pertumbuhan ekonomi yang kecil dan berdampak cuma di Kalimantan saja nantinya memberikan warisan hutang negara, apabila Prabowo lebih memprioritaskan soal pembangunan IKN.
Baca Juga: HUT RI dan IKN Buat Hotel di Balikpapan Laris Manis, Harga Naik Hingga 30%
Lebih lanjut, Eko menyarankan, agar Prabowo lebih memprioritaskan program makan bergizi gratis. Namun di satu sisi, Eko menyebut pembangunan IKN tetap akan berlanjut tetapi dilakukan ala kadarnya saja.
Ia menegaskan, makan bergizi gratis sangat dinantikan oleh masyarakat kelas bawah. Dari program makan bergizi gratis dinilai Eko dapat memberikan pertumbuhan ekonomi yang lebih tinggi dibanding keberadaan IKN nanti.
Ia juga kembali memberi catatan, program makan bergizi gratis perlu melibatkan pelaku Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM). Selain itu, kelembagaan dari program ini harus didesain dengan baik karena berpotensi menjadi stimulan untuk permintaan di perekonomian domestik.
Berita Terkait
-
Isu Penegakan Hukum Jadi Sorotan, Para Pembantu Presiden Diminta Bisa Terjemahkan Instruksi Prabowo
-
Lawatan Prabowo ke Xi Jinping dan Joe Biden Tuai Pujian Anies: Wibawa dan Setara
-
Luhut Yakin Prabowo Bisa Capai Pertumbuhan Ekonomi 8%, Ini Strateginya
-
Meutya Hafid Temui Mensesneg Biar Kementerian Komdigi Dapat Perhatian Prabowo
-
Anies Puji Lawatan Prabowo Bertemu Xi Jinping hingga Joe Biden: Tampak Wibawa dan Setara
Terpopuler
- Tanggapi Kisruh Andre Taulany Parodikan Gelar Raffi Ahmad, Feni Rose: Lagian Kantor yang Kasih di Ruko
- Berani Minta Maaf ke Lembaga Kerukunan Sulsel, Denny Sumargo Dapat Dukungan dari Sumatera sampai Papua
- Harta Kekayaan Roy Suryo yang Dituduh sebagai Pemilik Akun Fufufafa
- Profil Lex Wu: Tantang Ivan Sugianto Duel usai Paksa Anak SMA Menggonggong
- Geng Baru Nikita Mirzani Usai Lepas dari Fitri Salhuteru Disorot: Circlenya Lebih Berkualitas
Pilihan
-
Setelah Dihitung, Wamenhub Bilang Harga Tiket Pesawat Bisa Turun di Libur Nataru
-
Luhut Yakin Prabowo Bisa Capai Pertumbuhan Ekonomi 8%, Ini Strateginya
-
Teken Dealership Agreement Eksklusif, MAB Jadi Distributor Resmi Truk Yutong di Indonesia
-
Tol Balikpapan-Samarinda Sepi Peminat Meski Persingkat Waktu Menuju IKN, Apa Alasannya?
-
IKN Tak Berpenghuni? Akademisi Sindir Minta Jokowi yang Jadi "Penunggunya"
Terkini
-
Survei Cyrus: Rudy-Seno Unggul Elektabilitas 54,2%, Tren Dukungan untuk Isran-Hadi Menurun
-
Tol Balikpapan-Samarinda Sepi Peminat Meski Persingkat Waktu Menuju IKN, Apa Alasannya?
-
Langkah Hukum Rudy Mas'ud Terhadap Aktivis Dinilai Kontraproduktif untuk Kampanye, Kata Musyanto
-
Dukungan Isran Noor pada Pemuda Konservasi Kaltim, Wujud Kepedulian Terhadap Alam
-
IKN Tak Berpenghuni? Akademisi Sindir Minta Jokowi yang Jadi "Penunggunya"