SuaraKaltim.id - Kepolisian Resor Kota (Polresta) Samarinda berhasil menangkap seorang pria yang diduga kuat terlibat dalam kasus penipuan penjualan tiket konser Sheila on 7 dengan nilai kerugian mencapai ratusan juta rupiah. Penangkapan dilakukan pada Jumat (26/7) malam setelah sejumlah korban melaporkan kejadian tersebut.
"Terduga yang merupakan warga Samarinda ini diamankan pada Jumat malam setelah dilaporkan oleh sejumlah korban," ujar Kapolresta Samarinda Kombes Pol Ary Fadli dalam konferensi pers di Mapolresta Samarinda, Kalimantan Timur, Jumat.
Kombes Pol Ary Fadli menjelaskan bahwa modus operandi yang dilakukan oleh pelaku adalah dengan menawarkan tiket konser Sheila on 7 secara online. Padahal, panitia penyelenggara telah mengumumkan bahwa penjualan tiket hanya dilakukan secara resmi melalui website atau email khusus yang telah ditetapkan.
"Pelaku ini tidak terafiliasi dengan panitia penyelenggara konser," tegas Ary.
Saat ini, kepolisian masih melakukan penyelidikan lebih lanjut dan belum menyebutkan inisial pelaku. Mereka juga tengah mendalami jumlah pasti korban serta total kerugian yang dialami, meskipun informasi awal menunjukkan nilai kerugian mencapai ratusan juta rupiah.
"Kami masih menghitung jumlah kerugian yang dialami para korban," tambahnya.
Dalam kesempatan tersebut, Ary juga mengimbau kepada masyarakat agar lebih berhati-hati dalam membeli tiket konser. Ia meminta masyarakat untuk selalu memastikan membeli tiket melalui saluran resmi yang telah ditetapkan oleh panitia penyelenggara dan tidak mudah tergiur dengan penawaran tiket murah di luar jalur resmi.
"Jangan mudah tergiur dengan penawaran tiket murah di luar jalur resmi," tuturnya.
Polresta Samarinda berjanji akan terus mengungkap kasus ini hingga tuntas. Pelaku bakal dijerat dengan pasal penipuan dan atau penggelapan sebagaimana diatur dalam pasal 374 KUHP dengan masa pidana paling lama lima tahun. (Antara)
Berita Terkait
-
Daftar Tempat Wisata Favorit Anak di Samarinda
-
Potensi Kotak Kosong di Pilkada Samarinda 2024, KPU Tak Bisa Mencegah
-
3 Orang jadi Tersangka Kasus Korupsi TPP di RSUD AWS Samarinda
-
Dugaan Korupsi TPP RSUD AWS Samarinda Rugikan Negara hingga Rp4.9 Miliar, Rumah YO Digeledah
-
Politik Uang di Pilkada 2024, Bawaslu Samarinda: Kaum Perempuan Rentan
Terpopuler
- Selamat Datang Mees Hilgers Akhirnya Kembali Jelang Timnas Indonesia vs Arab Saudi
- Seret Nama Mantan Bupati Sleman, Dana Hibah Pariwisata Dikorupsi, Negara Rugi Rp10,9 Miliar
- Kompetisi Menulis dari AXIS Belum Usai, Gemakan #SuaraParaJuara dan Dapatkan Hadiah
- Ini 5 Shio Paling Beruntung di Bulan Oktober 2025, Kamu Termasuk?
- Rumah Tangga Deddy Corbuzier dan Sabrina Diisukan Retak, Dulu Pacaran Diam-Diam Tanpa Restu Orangtua
Pilihan
-
Dari Puncak JI ke Pangkuan Ibu Pertiwi: Kisah Abu Rusydan dan Komitmen Deradikalisasi Negara
-
Evakuasi Ponpes Al-Khoziny: Nihil Tanda Kehidupan, Alat Berat Dikerahkan Diirigi Tangis
-
Statistik Brutal Dean James: Bek Timnas Indonesia Jadi Pahlawan Go Ahead Eagles di Liga Europa
-
Harga Emas Antam Stagnan, Hari Ini Dibanderol Rp 2.235.000 per Gram
-
Poin-poin Utama UU BUMN: Resmi Disahkan DPR RI, Selamat Tinggal Kementerian BUMN
Terkini
-
Koperasi Samarinda Tawarkan Beras Lokal untuk Ribuan Porsi MBG
-
Penghijauan Jadi Identitas Baru IKN, Penanaman Pohon Masuk Agenda Rutin
-
Sejak Kelas I SD, Bocah di Samarinda Diduga Dicabuli Hingga Kelas III
-
Pemprov Kaltim Pastikan Lahan Palaran Siap Bangun Sekolah Rakyat
-
Seno Aji Ingatkan Pekerja IKN: Rokok di Kamar Bisa Picu Kebakaran