SuaraKaltim.id - Andi Harun membeberkan alasan dirinya menggandeng Saefuddin Zuhri, di tengah potensi kotak kosong dalam Pemilihan Wali Kota dan Wakil Wali Kota Samarinda 2024.
Alasan Bakal Calon Wali Kota Samarinda itu ia sampaikan setelah mendapatkan surat rekomendasi dukungan dari Partai Gerindra, sebagai tiket melaju di Pilwali 2024, Senin (26/08/2024) kemarin.
Untuk diketahui, surat rekomendasi dukungan itu diserahkan langsung oleh Sekretaris DPD Gerindra Kaltim, Seno Aji. Andi Harun menyebutkan, dari 18 nama bacalon wakil wali kota yang mendaftar penjaringan di DPC Gerindra Samarinda beberapa waktu lalu, Saefuddin Zuhri memiliki indikator yang cocok ketika berpasangan dengan dirinya.
"Proses pemilihan wakil cukup mendalam. Tentunya banyak faktor juga, dan semua keputusan memang di DPP," ucapnya, disadur dari kaltimtoday.co--Jaringan Suara.com, Selasa (27/08/2024).
Baca Juga: Unjuk Rasa Depan Kampus Unmul, Mahasiswa Sebut Lokasi Lebih Aman Ketimbang di DPRD
Beberapa indikator yang dimiliki Saefuddin Zuhri dijabarkan Andi Harun. Yakni soal visi-misi, rekam jejak politik, hingga dukungan juga dari beberapa partai politik.
"Yang paling penting itu di visi-misi, bagaimana membangun Samarinda ke depan. Tentu ada hal-hal subjektif, tapi lebih banyak petimbangan objektifnya," tegasnya.
Lebih lanjut, Andi Harun mengatakan, jika dirinya sudah banyak mendapat dukungan dari sejumlah partai politik (Parpol). Dari 10 parpol yang ada, tersisa Golkar yang belum menentukan arah dukungan.
"Hanya tinggal partai Golkar saja yang belum ada suratnya. Roman-romannya ke kita, tapi saya tidak mau mendahului ya. Kalaupun tidak, tetap kita hargai keputusan parpol," jelasnya.
Ditanya soal potensi kotak kosong, Andi Harun tidak berpandangan ke arah sana. Dirinya pun kaget ketika banyak parpol yang mendukung dirinya bersama Saefuddin Zuhri.
Baca Juga: Pemkot Samarinda Buka 100 Formasi CPNS, 60% untuk Tenaga IT
"Tidak mengarah ke sana. Saya surprise dan tidak membayangkan juga sebesar ini dukungannya. Tadinya ada parpol yang terindikasi tidak mendukung, namun sebaliknya," sebutnya.
Berita Terkait
-
Strategi Cerdas Bangkitkan Pariwisata Indonesia, Legislator Gerindra Dorong Digitalisasi Data Turisme
-
Nempel ke Shin Tae Yong, Publik Sarankan Eliano Reijnders Tiru Pratama Arhan: Minimal Mertuanya Orang Gerindra..
-
Gerindra Minta Hasto Jangan Baper Terkait Pilgubsu 2024: Bobby Nasution Solusi Pembangunan di Sumut
-
Pandji Pragiwaksono Bongkar Kejanggalan Dukungan Prabowo ke Ahmad Luthfi: Ini Bohong!
-
Saksikan Penampilan di Debat Pilkada Pamungkas, Muzani Gerindra Pede RK-Suswono Menang di Jakarta
Terpopuler
- Agus dan Teh Novi Segera Damai, Duit Donasi Fokus Pengobatan dan Sisanya Diserahkan Sepenuhnya
- Bukti Perselingkuhan Paula Verhoeven Diduga Tidak Sah, Baim Wong Disebut Cari-Cari Kesalahan Gegara Mau Ganti Istri
- Bak Terciprat Kekayaan, Konten Adik Irish Bella Review Mobil Hummer Haldy Sabri Dicibir: Lah Ikut Flexing
- Bau Badan Rayyanza Sepulang Sekolah Jadi Perbincangan, Dicurigai Beraroma Telur
- Beda Kado Fuji dan Aaliyah Massaid buat Ultah Azura, Reaksi Atta Halilintar Tuai Sorotan
Pilihan
-
7 Rekomendasi HP 5G Rp 4 Jutaan Terbaik November 2024, Memori Lega Performa Handal
-
Disdikbud Samarinda Siap Beradaptasi dengan Kebijakan Zonasi PPDB 2025
-
Yusharto: Pemindahan IKN Jawab Ketimpangan dan Tingkatkan Keamanan Wilayah
-
5 Rekomendasi HP Murah Rp 3 Jutaan dengan Chipset Snapdragon, Terbaik November 2024
-
Kembali Bertugas, Basri-Najirah Diminta Profesional Jelang Pilkada Bontang
Terkini
-
Hadir di Kampanye Akbar Rudy-Seno, Hetifah Beri Imbauan: Pastikan Hadir di TPS
-
Sugianto Panala Putra Jawab Tuduhan Nadalsyah: Semua Itu Kebohongan
-
Bawaslu Barito Utara Nyatakan Tidak Ada Unsur Fitnah dalam Kampanye Sugianto Panala Putra
-
ITB dan OIKN Kembangkan Potensi Kreatif Gen Z di PPU dengan Workshop Konten Digital
-
Disdikbud Samarinda Siap Beradaptasi dengan Kebijakan Zonasi PPDB 2025