SuaraKaltim.id - Calon Wakil Gubernur Kalimantan Timur (Kaltim) dari pasangan Rudy Mas'ud, baru-baru ini melakukan pertemuan dengan politisi senior Bumi Etam, Makmur HAPK, di Berau.
Pertemuan ini menjadi sorotan publik, lantaran dilakukan setelah Makmur HAPK lebih dulu menerima kunjungan dari calon gubernur rival, Isran Noor. Adanya perjumpaan antara Seno Aji dengan Makmur HAPK justru memperkuat spekulasi soal tak harmonisnya hubungan mantan Ketua DPRD Kaltim tersebut dengan Rudy Mas'ud.
Pertanyaan di ruang publik muncul soal apakah ini menjadi sinyal Makmur HAPK lebih mendukung Isran Noor ketimbang Rudy Mas'ud.
Untuk diketahui, Makmur HAPK merupakan figur yang berpengaruh di Kaltim, khususnya di Berau. Sehingga, pertemuan politik dengannya dianggap penting bagi setiap kandidat.
Baca Juga: Makmur HAPK Tegaskan Tak Takut Peringatan Seno Aji Usai Pertemuan dengan Isran Noor: Jangan Cengeng
Pandangan itu disampaikan Pengamat Kebijakan Publik, Iradat Ismail, dalam keterangan rilisnya, dikutip Rabu (09/10/2024). Iradat mengatakan, sebagai tokoh politik yang berpengalaman di Kaltim, Makmur HAPK dikenal memiliki pengaruh besar di kalangan konstituen.
"Selama ini, ia (Makmur HAPK) telah lama menjadi ikon politik di Berau dan Kaltim secara umum, baik saat menjabat sebagai Bupati Berau selama dua periode maupun saat menjadi Ketua DPRD Kalimantan Timur," katanya, dikutip Suara.com di hari yang sama.
Oleh sebab itu, dukungan Makmur HAPK menurut Iradat dianggap sangat signifikan dalam pertarungan politik lokal, termasuk dalam Pemilihan Gubernur (Pilgub) Kaltim.
Namun, pertemuan ini justru memperkuat dugaan bahwa hubungan Makmur HAPK dengan pasangan Rudy Mas'ud-Seno Aji tak sejalan. Hal ini membuka spekulasi lebih lanjut soal Makmur HAPK mungkin lebih mendukung Isran Noor.
*Dukungan Makmur HAPK Lebih Cenderung kepada Isran Noor?*
Baca Juga: Makmur HAPK Jawab Isu Pertemuan dengan Isran Noor: Silaturahmi Saja, Bukan Urusan Politik
Pertemuan Makmur HAPK dengan calon gubernur Isran Noor beberapa waktu sebelumnya menjadi bahan perbincangan hangat. Foto keduanya yang tersebar luas memicu spekulasi bahwa Makmur HAPK lebih mendukung Isran Noor dibandingkan Rudy Mas'ud.
Isran Noor, yang juga seorang calon gubernur dan rival Rudy Mas'ud, dianggap memiliki kedekatan yang lebih kuat dengan Makmur HAPK, mengingat sejarah politik mereka yang sudah lama terjalin.
Banyak masyarakat Kaltim berpendapat bahwa Makmur HAPK lebih menyukai sosok Isran Noor, karena pengalaman panjang Isran dalam memimpin Kaltim, serta kedekatan personal yang telah terbangun selama bertahun-tahun.
Hal ini tentu menambah tekanan bagi pasangan Rudy Mas'ud-Seno Aji yang memerlukan dukungan dari tokoh berpengaruh seperti Makmur HAPK untuk memenangkan hati konstituen, khususnya di wilayah Berau.
Makmur sendiri, meskipun telah bertemu dengan Isran Noor, menegaskan kalau pertemuan itu hanya silaturahmi biasa. Namun, pernyataan tersebut belum mampu menghilangkan dugaan ia yang lebih cenderung mendukung Isran Noor dalam kontestasi politik ini.
Menurut Iradat lagi, jika benar adanya Makmur HAPK lebih mendukung Isran Noor, hal ini bisa menjadi pukulan besar bagi upaya pemenangan Rudy Mas'ud-Seno Aji di Kaltim.
- 1
- 2
Berita Terkait
Tag
Terpopuler
- Pemain Keturunan Berbandrol Rp208 M Kirim Kode Keras Ingin Bela Timnas Indonesia
- 7 Rekomendasi Mobil Jepang Bekas Tahun Muda Mulai Rp60 Jutaan, Cocok Dipakai Harian
- 5 Rekomendasi Mobil Sedan Bekas di Bawah Rp50 Juta, Performa Masih Tangguh
- Pemain Keturunan Rp 312,87 Miliar Juara EFL Masuk Radar Tambahan Timnas Indonesia untuk Ronde 4
- 6 Rekomendasi City Car Bekas Mulai Rp29 Jutaan: Murah dan Irit Bensin
Pilihan
-
8 Rekomendasi HP Murah Rp 2 Jutaan dengan NFC Terbaru Juni 2025
-
Here We Go! Ole Romeny Cs Main di Piala Presiden 2025: Ini Jadwalnya
-
Timses Prabowo Gibran Masuk Jajaran Dewan Komisaris Pertamina, Intip Rekam Jejaknya
-
Setelah BMW, Kini Kaesang Muncul dari Balik Pintu Mobil Listrik Hyptec HT
-
8 Rekomendasi Printer Termurah dan Terbaik untuk Mahasiswa, Harga di Bawah Rp1 Juta
Terkini
-
Harga Tak Sesuai HET, Elpiji 3 Kg Dijual Hingga Rp 40 Ribu di Samarinda
-
Skema PJLP dan Bantuan Modal Jadi Opsi Pemkot Bontang untuk Honorer Pasca-Penghapusan
-
IKN Butuh Pangan, Korea Selatan Investasi Rp 300 Miliar di Sektor Pertanian PPU
-
4 Syarat Beasiswa BSI Scholarship 2025 dan Cara Daftar: Kuliah Gratis, Uang Saku Rp 1,5 Juta!
-
EBIFF 2025, Strategi Kaltim Dorong Ekonomi Kreatif dan Produk Lokal Go Global