SuaraKaltim.id - Program Medical Check Up (MCU) gratis dari Pemerintah Pusat tidak mengakomodir 100 persen masyarakat Kota Bontang. Kabar itu disampaikan oleh Kepala Dinas Kesehatan Bontang Bahtiar Mabe saat dikonfirmasi pada Rabu (15/01/2025) kemarin.
Katanya pemerintah pusat hanya mengakomodir 36 persen penduduk Bontang atau hanya berjumlah 68.388 orang. Walhasil, Pemkot Bontang masih memiliki pekerjaan rumah untuk memikirkan nasib total 121.580 warga yang belum dapat jatah MCU gratis.
"Nah bagaimana sudah yang sisanya. Terus nanti kriteria penerima juga bagaimana. Itu yang kami masih bingung. Kalau siap sih siap saja menjalankan," ucap Bahtiar Mabe, disadur dari KlikKaltim.com--Jaringan Suara.com, Kamis (16/01/2025).
Lebih lanjut, Bahtiar Mabe juga masih menunggu kepastian Ihwal nasib jumlah warga yang tidak mendapatkan MCU gratis. Apakah menggunakan APBD atau ada tambahan kuota Pemerintah Pusat.
Jika dihitung, kebutuhan anggaran untuk mengakomodasi 121 ribu warga dengan beban APBD. Mengacu pada daftar harga MCU di RSUD Taman Husada. Paket termurah yaitu Rp 537 ribu. Jika dikali dengan 121.580 setidaknya Pemkot membutuhkan anggaran Rp 65 miliar.
"Sangat besar anggaran yang dibutuhkan kalau dibebankan ke Pemkot Bontang. Dihitung saja sendiri," pungkasnya.
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- 7 Mobil Bekas Terbaik untuk Anak Muda 2025: Irit Bensin, Stylish Dibawa Nongkrong
- Gibran Hadiri Acara Mancing Gratis di Bekasi, Netizen Heboh: Akhirnya Ketemu Jobdesk yang Pas!
- 7 Rekomendasi Lipstik Mengandung SPF untuk Menutupi Bibir Hitam, Cocok Dipakai Sehari-hari
- 7 Lipstik Halal dan Wudhu Friendly yang Aman Dipakai Sehari-hari, Harga Mulai Rp20 Ribuan
Pilihan
-
Jeje Koar-koar dan Bicara Omong Kosong, Eliano Reijnders Akhirnya Buka Suara
-
Saham TOBA Milik Opung Luhut Kebakaran, Aksi Jual Investor Marak
-
Isuzu Kenalkan Mesin yang Bisa Telan Beragam Bahan Bakar Terbarukan di JMS 2025
-
Pabrik Sepatu Merek Nike di Tangerang PHK 2.804 Karyawan
-
4 HP Baterai Jumbo Paling Murah mulai Rp 1 Jutaan, Cocok untuk Ojol!
Terkini
-
Kualitas Hunian di Sekitar IKN Ditingkatkan, 382 RTLH di PPU Direvitalisasi
-
Pemkot Bontang Tindak Tegas ASN Bolos, TPP dan Gaji Siap Dipotong
-
Rp 16,8 Miliar Disiapkan Pemprov Kaltim untuk Pemerataan Tenaga Dokter Spesialis di IGD
-
Tambang Lesu, IKN Muncul Jadi Penyelamat Ekonomi Kaltim
-
Hidran Tak Aktif, Sprinkler Mati: DPRD Kritik Keamanan Hotel Bumi Senyiur