SuaraKaltim.id - Proyek pembangunan rumah susun (rusun) bagi aparatur negara di Ibu Kota Nusantara (IKN) tidak hanya mencerminkan komitmen negara dalam menyediakan hunian layak, tetapi juga menjadi ajang demonstrasi inovasi teknologi konstruksi oleh Badan Usaha Milik Negara (BUMN) nasional.
PT Pembangunan Perumahan (Persero) Tbk atau PTPP mencatat progres signifikan pada pembangunan rusun ASN di IKN dengan capaian 98,14 persen.
Hal itu disampaikan Corporate Secretary PTPP, Joko Raharjo, dalam keterangan resminya, Senin, 19 Mei 2025.
“Kami bangga dapat menjadi bagian dari pembangunan IKN dengan menghadirkan proyek hunian yang berkualitas dan berkelanjutan bagi para ASN,” ujar Joko, dikutip dari ANTARA, di hari yang sama.
Progres tersebut melampaui target awal sebesar 97,06 persen, mencatat percepatan pembangunan sebesar 1,08 persen.
Proyek yang bernilai Rp 1,87 triliun ini mulai digarap sejak 25 Agustus 2023 dan ditujukan bagi ASN, TNI, serta Polri yang akan bertugas di IKN.
Pembangunan ini mengacu pada Peraturan Presiden Nomor 63 Tahun 2022 tentang perumahan di kawasan IKN.
Yang menarik, PTPP menerapkan serangkaian teknologi mutakhir dalam pengerjaan proyek ini.
Beberapa di antaranya adalah pemanfaatan keet-portable yang mengurangi limbah konstruksi, sistem bar bending scheduling dengan software Revit, serta penggunaan footing kolom berbasis lempung untuk menjaga kelembaban beton selama pengeringan.
Baca Juga: DPW Nasdem Kaltim Syok, Kader Terlibat Proyek Fiktif Rp 13,2 Miliar
Untuk mempercepat proses sekaligus menjaga kualitas dan estetika, digunakan sistem Bekisting Aluminium Formwork dan facade precast.
Tak hanya cepat, inovasi ini juga diklaim ramah lingkungan.
“Dengan berbagai inovasi yang diterapkan, kami yakin proyek ini akan menjadi contoh pembangunan rumah susun modern yang efisien dan ramah lingkungan,” tambah Joko.
Tak heran, proyek rusun ASN di IKN ini mendapat sejumlah penghargaan nasional.
Di antaranya, penghargaan Proyek Perumahan Terbaik di Kawasan IKN dari Kementerian PUPR, Rekor MURI sebagai pembangunan tower siap huni tercepat, serta prestasi dalam kompetisi Construction Warriors Indonesia Construction Summit 2024.
Lebih dari sekadar pembangunan fisik, proyek ini menunjukkan bagaimana sinergi BUMN, teknologi, dan regulasi pemerintah dapat diwujudkan dalam proyek strategis nasional dengan hasil nyata dan berdampak.
Berita Terkait
Terpopuler
- Erick Thohir Umumkan Calon Pelatih Baru Timnas Indonesia
- 4 Daftar Mobil Kecil Toyota Bekas Dikenal Ekonomis dan Bandel buat Harian
- Bobibos Bikin Geger, Kapan Dijual dan Berapa Harga per Liter? Ini Jawabannya
- 6 Rekomendasi Cushion Lokal yang Awet untuk Pekerja Kantoran, Makeup Anti Luntur!
- 5 Lipstik Transferproof untuk Kondangan, Tidak Luntur Dipakai Makan dan Minum
Pilihan
-
Pakai Bahasa Pesantren! BP BUMN Sindir Perusahaan Pelat Merah Rugi Terus: La Yamutu Wala Yahya
-
Curacao dan 10 Negara Terkecil yang Lolos ke Piala Dunia, Indonesia Jauh Tertinggal
-
Danantara Soroti Timpangnya Setoran Dividen BUMN, Banyak yang Sakit dan Rugi
-
Mengapa Pertamina Beres-beres Anak Usaha? Tak Urus Lagi Bisnis Rumah Sakit Hingga Hotel
-
Pandu Sjahrir Blak-blakan: Danantara Tak Bisa Jauh dari Politik!
Terkini
-
3 Mobil Kecil Toyota Paling Populer, Dikenal Irit dan Bandel Dipakai Harian
-
5 Mobil Bekas 80 Jutaan Terbaik, Pilihan Rasional Anak Muda dan Keluarga Baru
-
5 Body Lotion Efektif untuk Kulit Kering, Ringan dan Nyaman Dipakai Harian
-
Bocoran Huawei Mate 80, Dikabarkan Punya RAM 20GB Jelang Peluncuran
-
Truk Sawit di Kaltim Wajib Pakai Plat KT untuk Tingkatkan Pendapatan Daerah