SuaraKaltim.id - Kota Balikpapan terancam batal jadi tuan rumah babak penyisihan kompetisi liga 2 2021/2022 yang akan digelar dalam waktu dekat.
Pasalnya, Pemerintah Pusat memperpanjang status PPKM Level 4 di Balikpapan hingga 20 September 2021. Sehingga stadion Batakan kemungkinan batal jadi venue babak penyisihan Liga 2.
Meski begitu Ketua Harian Persiba Balikpapan Sayid M Fadly mengatakan, pihaknya masih menunggu keputusan Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI) maupun operator kompetisi yang akan dimumkan pekan depan.
“Dengan ditetapkannya Balikpapan Level 4 apakah kriteria Balikpapan masuk atau tidak ya kita tunggu keputusan PSSI saja dalam minggu depan,” ujarnya dilansir dari Inibalikpapan.com--Jaringan Suara.com, Minggu (05/09/2021)
Baca Juga:Solo Optimistis Stadion Manahan Jadi Venue Liga 2 2021, Lapangan Pendamping Disiapkan
Ia mengatakan, ada sejumlah daerah yang menjadi kandidat tuan rumah babak penyisihan Liga 2. Diantaranya, Palembang, Pekanbaru, Medan, Solo maupun Cilacap.
“Kan Balikpapan baru masuk rencana yang di monitor bisa menjadi tempat salah satu grup untuk liga 2 kan. Masih Level 4 tapi belum bisa diumumkan, besok Presiden yang umumkan,” tambahnya.
Menurutnya, sarana prasarana Balikpapan sangat ideal menjadi tuan rumah babak penyisihan Liga 2. Hanya saja status PPKM Level 4 bikin Balikpapan terancam batal jadi tuan rumah
“Gak ada yang perlu dipersiapkan hotel kita ada, penerbangan juga lancar. Stadion juga siap. Status PPKM bisa berpengaruh,” lanjutnya
Katanya lagi, daerah yang menjadi tuan rumah seperti liga 1 adalah yang berstatus PPKM Level 3.
Baca Juga:Banyak Orang Tak Puas dengan Kerja Jokowi karena PPKM Terus Diperpanjang
“Diupayakan, kan berada di daerah PPKM Level 3 kayak Jakarta posisinya,” pungkasya.