3. Febi Tenggelam di Kolam Tambang, Basarnas Buat Pusaran Air untuk Operasi Penyelamatan
![Tim Basarnas Unit Siaga Samarinda saat melakukan pencarian atas tenggelamnya Febi Abdi Witanto di kolam bekas tambang kawasan Makroman. [Presisi.co]](https://media.suara.com/pictures/653x366/2021/11/01/75595-tim-basarnas-unit-siaga-samarinda-saat-melakukan-pencarian-presisico.jpg)
Tim Basarnas Unit Siaga Samarinda masih terus melakukan pencarian atas tenggelamnya Febi Abdi Witanto di kolam bekas tambang kawasan Makroman, Sambutan, Minggu (31/10/2021) kemarin.
Febi dilaporkan tenggelam ke dasar kolam bekas galian tambang oleh warga setempat setelah dirinya terjun bebas dari tebing setinggi 20-25 meter. Sebelum tenggelam, korban sempat berusaha membawa dirinya ke tepi kolam. Namun nahas, Febi justru lemas hingga menyebabkan dirinya tenggelam.
Baca Juga:Febi Tenggelam di Kolam Tambang, Basarnas Buat Pusaran Air untuk Operasi Penyelamatan
4. Pengamat: Reklamasi Diabaikan, 40 Jiwa Melayang di Lubang Tambang Batu Bara Kaltim
![Lubang eks tambang batu bara di desa Sesulu PPU yang tak direklamasi. [Inibalikpapan.com]](https://media.suara.com/pictures/653x366/2021/10/20/94021-lubang-eks-tambang-batu-bara-di-desa-sesulu-ppu-yang-tak-direklamasi-inibalikpapancom.jpg)
Jumlah korban meninggal di lubang bekas tambang batu bara di Kaltim kembali bertambah. Akademisi bidang Hukum asal Universitas Mulawarman (Unmul), Herdiansyah Hamzah ikut menyuarakan pendapatnya.
Sejak tahun 2011 hingga 2021, korban lubang tambang batu bara telah mencapai 40 jiwa. Kondisi tersebut, dinilai pria yang akrab disapa Castro itu mencerminkan buruknya tanggung jawab perusahaan terhadap kewajibannya untuk melakukan reklamasi lahan.
Baca Juga:Sempat Viral di Medsos, Pemuda Asal Makroman Dikabarkan Tewas Tenggelam di Lubang Tambang
5. Biarkan Korban EKs Tambang Terus Bertambah, Isran Noor Dianggap Gubernur Paling Masa Bodoh