"Kita dikasih anggaran untuk pendidikan kader dan biaya operasional. Tetapi kami rasa juga masih kurang," ucapnya.
Ketua DPC PDIP Bontang, Maming sedikit lebih legowo. Walaupun jumlah bantuan kecil, tapi dirinya menilai aturan ini sudah ketentuan dari pusat.
"Suara itu saya sampaikan di pandangan fraksi kepada Pemkot. Walaupun tidak cukup namun itu sudah ketentuan aturan," tandasnya.
Ia menjelaskan, ongkos perpolitikan di lapangan sangat jauh dari cukup. Pasalnya, untuk mengadakan pendidikan politik dan pembiayaan administrasi memiliki nilai yang tinggi.
Baca Juga:Siap Maju di Pilpres 2024, Ridwan Kamil Bakal Masuk Parpol 2022
"Ada peluang harusnya Pemkot Bontang menaikkan anggaran untuk Partai Politik. Namun, harus disesuaikan keuangan daerah," pungkasnya.