IKN Pindah ke Kaltim, Balikpapan Sibuk Jamu Tamu Negara, Rahmad Mas'ud Minta Hal Ini ke Warganya

Karena sekarang kita akan disibukkan (kedatangan tamu)..."

Denada S Putri
Sabtu, 29 Januari 2022 | 18:55 WIB
IKN Pindah ke Kaltim, Balikpapan Sibuk Jamu Tamu Negara, Rahmad Mas'ud Minta Hal Ini ke Warganya
Rahmad Mas'ud, Wali Kota Balikpapan. [Inibalikpapan.com]

SuaraKaltim.id - Pasca Kaltim resmi ditunjuk menjadi Ibu Kota Negara (IKN), setelah disahkannya Undang-undang tentang IKN Nusantara, Kota Balikpapan kini disibukkan dengan kedatangan sejumlah pejabat negara maupun internasional.

Wali Kota Balikpapan Rahmad Mas’ud mengatakan, hampir setiap hari pejabat negara ataupun menteri datang ke Kota Balikpapan untuk meninjau IKN Nusantara.

Kedatangan para pejabat negara tersebut selalu melalui Kota Balikpapan karena keberadaan Bandara Internasional Sepinggan. Disamping dengan dengan lokasi Ibu Kota Negara.

“Karena sekarang kita akan disibukkan (kedatangan tamu), hari ini menyambut Kapolri,“ ujarnya, melansir dari Inibalikpapan.com--Jaringan Suara.com, Sabtu (29/01/2022)

Baca Juga:Soal Ahok Diusulkan Jadi Kepala IKN, Rocky Gerung: Kalau Masuk Akal Anies Baswedan

Bahkan katanya, dalam dua hari kedepan, dua pejabat negara juga akan datang ke Kota Balikpapan. Wakil Presiden Ma’ruf Amin juga dijadwalkan akan ke Kota Balikpapan.

“Setelah itu besok Wapres, kemudian hari Seninnya Bapak Presiden. Kalau menteri hampir setiap hari ke Balikpapan,” ucapnya.

Karenanya, ia mengajak seluruh masyarakat Kota Balikpapan untuk selalu menjaga kondusifitas daerah. Khususnya, dalam menjaga kerukungan antar suku, etnis maupun agama.

“Mari kita bersama menjaga kondusif kota balikpapan, kita menjaga disemua aspek, termasuk lingkungan kita. Menjaga kerukunan antara suku, etnis dan agama."

“Karena kerukunan akan mewujudkan sitausi Kota Balikpapan aman dan kondusif untuk menjamin dan modal dasar yang akan menjamin kelangsungan pembangunan,” tandasnya.

Baca Juga:Beri Pesan ke Presiden soal Kepala Otorita IKN, Politikus PKS: yang Tidak Timbulkan Kegaduhan Politik

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini

Tampilkan lebih banyak