SuaraKaltim.id - Usulan pembentukan Panitia Khusus (Pansus) untuk mengupas fakta dugaan pelanggaran di PT Energi Unggul Persada mendapat dukungan dari fraksi gabungan Partai Amanat Nasional (PAN) dan Hanura (AN-Nur) DPRD Bontang.
Ketua Fraksi PAN dan Hanura (An-Nur), Ridwan mengaku, setuju DPRD membentuk Pansus untuk mengungkap fakta dari aktivitas perusahaan yang dinilai banyak memberi dampak negatif ke daerah.
Ia menganggap pembentukan Pansus itu akan membuat perusahaan mentaati aturan yang berlaku di Kota Bontang. Mulai dari perizinan, tanggung jawab sosial, ketenagakerjaan, dan dampak yang dimunculkan.
"Dari Fraksi An-Nur siap mengawal usulan pembentukan Pansus pengawasan perusahaan," katanya melansir dari KlikKaltim.com--Jaringan Suara.com, Senin (28/2/2022).
Baca Juga:Kota Taman Masih Zona Merah, Disdikbud Bontang Umumkan Sekolah Tatap Muka Digelar 1 Maret
Ia menuturkan, setelah kunjungan ke kawasan perusahaan, tiga hari lalu. Ia bersama anggota komisi lainnya menemui banyak kejanggalan.
Mulai dari kerusakan lingkungan, kerusakan jalan yang diakibatkan truk bermuatan berlebih, yang tentu menjadi efek buruk bagi masyarakat khususnya Bontang Lestari.
"PT EUP dari awal sudah terlihat tidak kooperatif apalagi soal keselamatan lingkungan dan masyarakat sekitar," sambungnya.