Polantas Bontang Tertibkan Antrean SPBU Kilometer 3, Ketahuan Melanggar akan Ditilang

Lebih lanjut, saat didapat truk yang melanggar, Polantas tidak segan untuk menindak tegas para supir truk.

Denada S Putri
Minggu, 03 Desember 2023 | 15:58 WIB
Polantas Bontang Tertibkan Antrean SPBU Kilometer 3, Ketahuan Melanggar akan Ditilang
Polantas Bontang saat memberikan himbauan kepada supir truk untuk tidak antre dibawah pukul 12.00 Wita. [KlikKaltim.com]

SuaraKaltim.id - Satlantas Polres Bontang menertibkan antrean mengular di SPBU Kilometer 3 di Jalan Arief Rahman Hakim pada Sabtu (02/12/2023) kemarin. 

Kapolres Bontang AKBP Yusep Dwi Prastiya melalui Kasat Lantas AKP MD Djauhari mengatakan, untuk truk yang antre solar, diminta tidak memarkirkan kendaraan sejak malam hari. 

Apalagi menyebabkan pengendara lain dan aktivitas sekolah menjadi terganggu. Dengan begitu para pengantre hanya boleh antre diatas pukul 12.00 Wita. 

Sementara, sebelum jam tersebut mereka diminta untuk menunggu di simpang Kusnodo arah menuju jalan poros Bontang-Kutai Timur (Kutim). 

Baca Juga:Oknum Pimpinan Ponpes di Bontang Diduga Lakukan Pelecehan Seksual ke Santrinya, Kakak Korban: Adik Saya Trauma Berat

"Kita tertibkan. Tadi seluruh supir truk dikumpulkan dan mendapat kesepakatan. Mereka dibawah pukul 12.00 Wita tidak antre didepan SMA Negeri 3," ucap AKP MD Djauhari, melansir dari KlikKaltim.com--Jaringan Suara.com, Minggu (03/12/2023). 

Lebih lanjut, saat didapat truk yang melanggar, Polantas tidak segan untuk menindak tegas para supir truk. Semisal, dengan tilang kendaraan. 

Ia menghimbauh, jangan sampai akibat adanya antrean yang krodit bisa menyebabkan kecelakaan lalulintas meningkat. Ini himbauan akan berlaku sejak kesepakatan itu didapat. 

"Tadi himbauannya humanis. Tapi kalau kedapatan melanggat krsepakatan kita akan tilang. Itu konsekuensi," tuturnya. 

Untuk diketahui sebelumnya, antrean truk di SPBU Kilometer 3 Jalan Arief Rahman Hakim dikeluhkan guru dan murid SMA Negeri 3 Bontang. Kendaraan yang mengular menutup sebagian jalanan ke sekolah.

Baca Juga:Kemenag Bontang Tindaklanjuti Laporan Kasus Asusila Oknum Pimpinan Ponpes

Bahkan akibat antrean itu menyebabkan pelajar acap kali terlambat karena macet. Tak itu saja, akibat antrean truk yang panjang beberapa kasus kecelakaan sering terjadi di sana.  

Kepada Klik kaltim Wakil Kesiswaan dan Humas SMA Negeri 3 Bontang Alex Supriatna mengatakan, sepanjang November lalu sudah terdapat 2 korban kecelakaan dari murid. 

Peristiwa itu terjadi saat para siswa ingin pulang sekolah. Korban tidak melihat ada kendaraan lain saat ingin keluar halaman sekolah.

"Jadi ini sudah meresahkan. Mau sampai kapan antrean ini jadi penghalang siswa belajar. Kasian kalau pagi selalu ada yang terlambat," tutur Alex.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini