SuaraKaltim.id - Hasil renovasi Gor Segiri sudah semakin terlihat. Bangunan yang telah direnovasi sejak beberapa waktu terakhir ini tak jarang menjadi sorotan masyarakat saat melintasi Jalan Kesuma Bangsa, Samarinda.
Pemerintah Kota (Pemkot) Samarinda menggelontorkan dana sebesar Rp 36 miliar melalui Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) 2023. Anggaran ini ditujukan untuk perbaikan atap, struktur bangunan, bagian luar gedung, hingga fasad handmade bagian depan.
Sebelumnya, Pemkot Samarinda menargetkan pengerjaan renovasi bangunan tersebut dipastikan rampung di akhir tahun 2023. Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kota Samarinda juga telah mengonfirmasi bahwa progres pengerjaan saat ini baru mencapai 80 persen.
Ketua Komisi III Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Samarinda, Angkasa Jaya Djoerani pesimistis jika renovasi ini akan rampung sesuai target. Pengamatannya ini berdasarkan hasil tinjauan langsung yang dilakukan rombongan Komisi III pada beberapa waktu lalu.
Baca Juga:Temuan Wamendag, Harga Minyak Goreng di Samarinda Lampaui HET
"Saya pesimis kalau bisa selesai di akhir Desember ini," tutur Angkasa, disadur dari Presisi.co--Jaringan Suara.com, Selasa (26/12/2023).
Angkasa menilai masih terdapat pekerjaan konstruksi yang perlu segera diselesaikan dalam revitalisasi di tahap I ini. Dia turut menyoroti terkait keamanan pada konstruksi bangunan.
Kabarnya pihak pelaksana masih mempertahankan struktur bangunan lama. Lantaran hasil audit konstruksi bangunan berstatus layak.
"Tentu boleh dilanjutkan, tentu dengan ditambah penguatan konstruksi. Bisa juga dengan mempercantik ornamen yang ada," tambahnya.
Kendati demikian, ia berharap pihak pelaksana dapat segera menuntaskan proyek ini dengan segera mengingat tenggat waktu kontrak pengerjaan proyek ini hanya sampai 31 Desember 2023 saja.
Baca Juga:Bertanding di Kandang, Kapten Borneo FC Malu Kalau Kalah di Rumah Sendiri
"Apapun alasannya, tapi kontrak kan sampai akhir bulan ini kan, mudah-mudahan bisa selesai meskipun saya pesimis ya," pungkasnya.