SuaraKaltim.id - Calon presiden (Capres) nomor urut 1 Anies Rasyid Baswedan menyampaikan pesan perubahan kepada ribuan pendukungnya yang hadir di GOR Kadrie Oening Sempaja, Samarinda pada Rabu (07/02/2024) kemarin.
Mantan Gubernur DKI Jakarta itu lantas memberikan kritik soal kondisi Benua Etam yang sulitnya mendapatkan bahan bakar minyak (BBM) di daerah penghasil migas tersebut.
"Bagaimana mungkin kalau sumbernya di Kalimantan Timur orang kesulitan dapat BBM? Jangan sampai warga Kaltim tidak merasakan kemakmuran di tanah sendiri. Betul tidak?," ucapnya, disadur dari ANTARA, Kamis (08/02/2024).
Ia mengajak para pendukungnya, khususnya kaum ibu-ibu, untuk menjadi pejuang perubahan. Ia meminta mereka untuk merekam pidatonya dengan ponsel dan menyebarkannya kepada keluarga dan teman-teman mereka.
Baca Juga:Kampanye Akbar Ganjar Pranowo di Balikpapan, Target 7 Ribu Massa
Ia menyatakan, dirinya ingin warga Kaltim mampu memenuhi kebutuhan pokok dengan harga terjangkau. Ia juga menyinggung soal lapangan kerja.
"Kita ingin kebutuhan pokok harganya terjangkau, lapangan pekerjaan terbuka luas, dan mereka yang tinggal di pelosok tidak lagi tertinggal kesehatannya, tidak lagi tertinggal pendidikannya. Mereka harus mendapatkan kesetaraan kesempatan. Amin," ujar Anies.
Anies juga menekankan, pentingnya persatuan dan solidaritas dalam berjuang untuk perubahan. Ia mengingatkan, perjuangan ini bukan hanya untuk diri sendiri, tapi juga untuk jutaan saudara-saudara yang punya harapan sama.
Di situ, ia meminta para pendukungnya untuk merapatkan barisan. Guna melakukan perubahan untuk Indonesia.
"Kita berkumpul bukan sekadar untuk memenuhi lapangan. Kita berkumpul karena kita merapatkan barisan untuk perubahan. Kita menginginkan Indonesia yang adil, tidak lagi Indonesia yang penuh dengan ketimpangan, dengan ketidaksetaraan," tegasnya.
Baca Juga:Isran Noor Turun Gunung, Dukung Prabowo-Gibran di Kampanye Akbar Gerindra
Anies juga menyampaikan rasa syukur karena bisa datang ke Kaltim, khususnya Benua Etam bersama istri dan anaknya. Ia mengaku, senang melihat antusiasme dan semangat dari masyarakat Samarinda.
Ia meminta kepada pendukungnya untuk menyimpan rekaman kampanyenya. Ia menyebut hal itu sebagai catatan bukti untuk tidak dipandang enteng.
"Rekaman ini jadi bukti. Simpan rekaman ini. Dan itu jadi catatan. Jangan pernah anggap enteng ibu bapak datang ke sini. Bukan karena pembagian makanan, bukan karena pembagian baju, tapi karena ada semangat untuk Indonesia yang lebih baik," bebernya.
Untuk diketahui, Anies dan pasangannya, Muhaimin Iskandar, akan berhadapan dengan dua pasangan calon lainnya, yaitu Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka dan Ganjar Pranowo-Mahfud MD, dalam pemilihan presiden yang akan digelar pada 14 Februari 2024.