SuaraKaltim.id - Menjelang Lebaran 2024, Segiri Grosir Samarinda (SGS) ramai dikunjungi pembeli. Hal ini membawa angin segar bagi para pedagang Pasar Pagi yang direlokasi sementara ke SGS.
Salah satu pedagang sendal, Marti mengaku sangat bersyukur karena ramainya pembeli di Bulan Ramadan tahun ini.
"Alhamdulillah, memang sebelumnya sepi ya pas hari biasa. Sekarang mendekati lebaran bisa ramai lagi," kata Marti, melansir dari kaltimtoday.co--Jaringan Suara.com, Minggu (31/03/2024).
Keramaian ini sudah terjadi sejak beberapa hari lalu, dipicu oleh tingginya kebutuhan konsumen menjelang Lebaran.
Baca Juga:Andi Harun Ajak OPD Jaga Kebersihan Samarinda di Libur Panjang
"Banyak dari mereka sudah tahu kalau di sini merupakan pindahan dari Pasar Pagi. Rata-rata beli baju, sandal, dan lain-lain," tuturnya.
Marti menjual aneka sandal dengan harga yang bervariasi. Harga sandal yang ia jual berkisar antara Rp 35 - 150 ribu. Penjualannya meningkat cukup signifikan mendekati Hari Raya Idul Fitri 1445 H.
"Kurang lebih terjual 100 pasang per harinya, karena menjelang lebaran juga," pungkasnya.
Meski begitu, Marti berharap proyek revitalisasi Pasar Pagi bisa segera rampung agar para pedagang bisa kembali ke tempat asalnya.
"Harapannya nanti setelah jadi bangunannya, bisa tambah ramai pembeli dan juga fasilitas yang nyaman," tutupnya.
Baca Juga:Kematian Wanita di Kimia Farma Samarinda, CCTV Diperiksa Forensik, Suami Dituding Lalai