SuaraKaltim.id - Sisa sampah tampak berserak usai jalan sehat dalam rangkaian deklarasi pasangan calon Basri Rase-Chusnul Dihin di sekitar lokasi acara, Minggu (11/08/2024).
Dari pantauan jaringan media ini, tumpukkan sampah berserakan dari bagian depan UD Tani, hingga perumahan Halal Square.
Salah seorang penjaga toko mengaku, sampah ini berserakkan karena tidak adanya tempat yang disiapkan oleh panitia penyelenggara.
Seharusnya, panitia bisa menyiapkan agar warga yang berdatangan bisa mengetahui sampah itu dibuang ke mana.
Baca Juga:Najirah Resmi Berpasangan dengan Muhammad Aswar Maju di Pilkada Bontang
"Kalau kayak gini kan kotor. Kami pasti ikut bersihkan juga. Kami tidak larang lahan kami dipakai tapi kebersihan harusnya bisa diperhatikan," ucap seorang penjaga toko tersebut yang enggan disebutkan namanya, dikutip dari KlikKaltim.com--Jaringan Suara.com, di hari yang sama.
Tidak cukup sampai disitu, sampah juga berserakan di dalam perumahan Halal Square. Petugas kebersihan dari Dinas Lingkungan Hidup (DLH) juga dikerahkan.
Salah seorang petugas kebersihan mengaku mendapat instruksi untuk melakukan gotong royong di Jalan Ahmad Yani.
Padahal dirinya biasa membersihkan dibagian Tanjung Laut. Dia dipanggil sebagai perbantuan untuk membersihkan tumpukkan sampah bersama rekan-rekannya.
"Saya tadi Tanjung Laut tadi mau bersihkan dinsana terus dapat telpon untuk geser ke Ahmad Yani. Jadi kami jalan aja kesini," ungkapnya.
Baca Juga:Basri Rase Pilih Jalur Perseorangan, PKS Bontang Evaluasi Dukungan
Dikonfirmasi terpisah, Panitia Pelaksana Udin Mulyono mengaku tidak menyiapkan plastik sampah. Dengan tumpukkan sampah itu bisa dilihat ribuan warga yang hadir ke deklarasi Basri-Chusnul.
Soal koordinasi dengan DLH. Udin mengaku baru menghubungi mereka usai kegiatan. Karena tanggung jawab merekalah untuk menjaga kebersihan kota ini.
Sementara panitia penyelenggara membersihkan tumpukkan sampah di dalam kompleks perumahan Halal Square.
"Kami memang tidak siapkan tempat sampah. Tapi sudah minta bantuan DLH. Kita juga tidak enak melarang warga buang sampah sembarangan," tutur Udin Mulyono.