Geger Penumpang Dilarang Naik Taksi Online di Bandara APT Pranoto Samarinda, Berujung Perekam Video Minta Maaf

Banyak netizen menduga, sang sopir taksi resmi dari bandara itu memaksa penumpang untuk menggunakan jasa taksinya.

Denada S Putri
Kamis, 12 September 2024 | 16:00 WIB
Geger Penumpang Dilarang Naik Taksi Online di Bandara APT Pranoto Samarinda, Berujung Perekam Video Minta Maaf
Tangkapan layar video, penumpang dilarang pakai taksi online di Bandara APT Pranoto, perekam video minta maaf. [Ist]

SuaraKaltim.id - Video dua orang penumpang yang dilarang naik taksi online di Bandara Aji Pangeran Tumenggung (APT) Pranoto Samarinda baru-baru ini menjadi viral.

Dalam video tersebut, seseorang dari dalam mobil merekam video yang memperlihatkan dua orang penumpang wanita berjalan kaki keluar menuju area depan Bandara.

Sementara, seorang sopir taksi resmi dari Bandara APT Pranoto terlihat mengikuti dua orang penumpang tersebut.

Banyak netizen menduga, sang sopir taksi resmi dari bandara itu memaksa penumpang untuk menggunakan jasa taksinya hingga mengikutinya.

Baca Juga:Penumpang Angkutan Udara Domestik di Kaltim Anjlok 28%, Harga Tiket Dianggap Biang Kerok

Dua orang penumpang wanita yang membawa barang cukup banyak pun akhirnya membuat warganet iba karena harus berjalan kaki sampai ke area depan bandara dengan cuaca yang cukup terik.

Adapun menurut kebijakan Bandara APT Pranoto, mereka telah menyediakan taksi resmi yang bisa digunakan oleh para penumpang.

Sementara, penumpang yang hendak menaiki taksi selain taksi resmi dari bandara diharuskan berjalan kaki keluar gerbang bandara.

Alhasil, netizen pun mencibir perbuatan sang sopir taksi resmi yang memaksa penumpang hingga diikuti, juga aturan yang membuat penumpang harus berjalan kaki jauh jika ingin menaiki taksi online.

"ini kayak di terminal bus wkwk aku selalu jalan jauh dulu baru berani order taxi online," ujar netizen, dikutip Kamis (12/09/2024).

Baca Juga:Tarif Taksi Online Kaltim-Sulsel Naik, Driver Menjerit, Penumpang Menjauh

"Aku jg begini di bandara jambi, begitu keluar dari pintu ruang klaim bagasi lgsh diserbu dengan taksi bandara ga jelas atau gr** official yg harganya GA NGOTAK. tarif biasanya dari bandara ke rumah paling kenceng 40rb malah dimintain 200??" tulis netizen.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini