DPD Golkar Kaltim Tunggu Penantang, Baru Rudy Masud Ajukan Pencalonan

Ia juga menilai kepemimpinan Rudy selama ini telah memberikan dampak positif yang signifikan.

Denada S Putri
Selasa, 08 Juli 2025 | 15:11 WIB
DPD Golkar Kaltim Tunggu Penantang, Baru Rudy Masud Ajukan Pencalonan
Penyerahan Formulir Rudy Mas'ud sebagai Bakal Calon Ketua DPD Golkar Kaltim Periode 2025-2030. [kaltimtoday.co]

SuaraKaltim.id - Dominasi Rudy Mas'ud dalam kontestasi pemilihan Ketua DPD Partai Golkar Kalimantan Timur (Kaltim) kembali terasa kuat.

Hingga Senin, 7 Juli 2025, hanya nama politisi yang juga petahana ini yang muncul dalam bursa pencalonan.

Langkah politik Rudy dikukuhkan melalui penyerahan berkas pencalonan oleh tim pemenangannya yang diwakili Andi Satya Adi Saputra ke Kantor DPD Golkar Kaltim.

"Hari ini kita menerima perwakilan dari Rudi Mas'ud selaku Ketua DPD I Partai Golkar Kalimantan Timur (incumbent), yang diwakili oleh Andi Satya untuk mengembalikan formulir persyaratan sebagai bakal calon Ketua DPD I Partai Golkar Kaltim," jelas Ketua Steering Committee (SC) Musda Partai Golkar, Sabir Nawir, disadur dari kaltimtoday.co--Jaringan Suara.com, Selasa, 8 Juli 2025.

Baca Juga:Pemprov Kaltim Perluas Gratispol, Mahasiswa Aktif Siap Terima Bantuan UKT 2026

Meski baru satu nama yang masuk, Golkar Kaltim tetap membuka ruang bagi kader lain untuk ikut dalam kontestasi.

Sabir Nawir menegaskan bahwa partainya tetap menjunjung tinggi prinsip keterbukaan dalam proses demokrasi internal.

"Namun hingga saat ini, baru ada satu orang yang mendaftar. Kita lihat saja beberapa hari ke depan, apakah ada kader lain yang juga mendaftar. Kami masih menerima pendaftaran sampai tanggal 11 Juli 2025," lanjut Sabir.

Ia juga menegaskan, jika hingga batas waktu pendaftaran hanya ada satu nama yang lolos verifikasi, maka bukan tidak mungkin Musda akan menetapkan ketua secara aklamasi.

Namun, mekanisme itu tetap akan mengikuti alur organisasi secara utuh.

Baca Juga:Ekspor Batu Bara Turun, Ekonomi Kaltim Tetap Tangguh Hingga Akhir 2025

"Perlu dipahami, proses penjaringan masih berjalan. Sangat mungkin muncul nama-nama lain saat proses pencalonan berlangsung di arena Musda. Jadi, kita tunggu saja perkembangannya," jelasnya.

Dari pihak kandidat, Ketua Tim Pemenangan Rudy Mas'ud, Andi Satya Adi Saputra, menyampaikan keyakinannya bahwa semua persyaratan yang diajukan telah sesuai dengan ketentuan organisasi.

Ia juga menilai kepemimpinan Rudy selama ini telah memberikan dampak positif yang signifikan.

"Kami juga yakin bahwa memang kepemimpinan Rudy Mas'ud itu sangat sukses di periode pertama, ditandai juga dengan keberhasilan di pemilu tahun 2024 kemarin. Apapun hasilnya, kita serahkan kepada SC Partai Golkar," ujarnya.

Dengan hanya tersisa beberapa hari menjelang penutupan masa pendaftaran, sorotan kini tertuju pada apakah akan ada penantang baru yang muncul atau Rudy Mas’ud kembali melenggang tanpa lawan untuk menakhodai Partai Golkar Kaltim lima tahun ke depan.

DPD Hanura Kaltim Buka Pendaftaran Ketua Baru, Siapa Saja Bisa Daftar

Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai Hati Nurani Rakyat (Hanura) Kalimantan Timur (Kaltim) sedang membuka lembaran baru dalam kepemimpinan partai.

Dengan semangat terbuka dan inklusif, Hanura Kaltim mengumumkan proses rekrutmen ketua baru untuk menggantikan Surpani Sulaiman yang kini telah dipercaya sebagai Bendahara di Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Hanura.

Hal itu disampaikan Sekretaris DPD Partai Hanura Kaltim, M Choirul Huda, di Samarinda, Senin, 7 Juli 2025.

"Saat ini kami masih membuka peluang pendaftaran untuk menjadi ketua, sehingga bagi siapa saja yang berminat, bisa langsung mendaftar ke DPD Partai Hanura Kaltim maupun ke DPC Hanura di masing-masing kabupaten/kota,” katanya, disadur dari ANTARA, di hari yang sama.

Huda menyampaikan bahwa masa pendaftaran terbuka hingga 14 Juli 2025, yang kemudian akan dilanjutkan dengan verifikasi berkas pada tanggal yang sama.

Proses seleksi akan mencapai puncaknya dalam Musyawarah Daerah (Musda) ke-4 yang dijadwalkan berlangsung pada 26–27 Juli 2025.

“Kami partai terbuka, jadi, tidak harus dari internal partai yang bisa daftar, namun siapa saja boleh mencalonkan menjadi ketua. Semua pendaftar akan dilakukan verifikasi secara profesional, sedangkan untuk menentukan siapa yang layak menjadi ketua, akan diputuskan dalam Musda ke-4 mendatang,” imbuh Huda.

Lebih lanjut, ia menegaskan bahwa kesempatan ini tidak dibatasi oleh latar belakang politik semata.

Baik tokoh masyarakat, kalangan profesional, maupun pengusaha memiliki peluang yang sama selama memenuhi kriteria utama.

"Dari pihak manapun boleh mencalonkan diri menjadi ketua, baik dari latar belakang partai, pengusaha, masyarakat umum, yang penting memiliki kapasitas, kapabilitas, integritas, dan memiliki komitmen membesarkan partai," jelasnya.

Menurut Huda, dua faktor menjadi alasan utama digelarnya seleksi ini: berakhirnya masa kepemimpinan Surpani Sulaiman di DPD Hanura Kaltim, serta promosi jabatan Surpani ke struktur nasional partai.

Dalam kesempatan yang sama, Bendahara DPD Hanura Kaltim, Akbar Jaya, menggarisbawahi pentingnya visi dan perencanaan strategis dari setiap kandidat yang ingin mencalonkan diri.

Target realistis namun menantang pun telah ditetapkan partai.

“Di periode sebelumnya, ada 11 kader Hanura di Kaltim yang duduk di DPRD, yakni 1 di DPRD Kaltim dan ada 10 di kabupaten/kota. Namun di periode ini turun menjadi 7 kursi di seluruh Kaltim. Sedangkan untuk Pemilu di periode mendatang, kami targetkan mulai provinsi hingga kabupaten/kota minimal 2 kursi,” kata Akbar.

Ia menyebut bahwa pendaftaran sudah mulai berjalan dan telah menjaring sejumlah nama, baik dari kalangan internal Hanura maupun tokoh eksternal.

Seluruh pendaftar akan melalui proses seleksi ketat untuk memastikan hanya kandidat terbaik yang akan maju ke Musda.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini