SuaraKaltim.id - Petani kelapa sawit di Kalimantan Timur kembali menghadapi tantangan berat.
Memasuki pertengahan Juli 2025, harga tandan buah segar (TBS) sawit mengalami penurunan, seiring melorotnya harga crude palm oil (CPO) dan inti sawit (kernel) di pasar.
Pelaksana Tugas Kepala Dinas Perkebunan Kaltim, Andi M. Siddik, menegaskan bahwa anjloknya harga CPO dan kernel secara otomatis memengaruhi nilai jual TBS yang diterima petani.
Hal itu disampaikan Andi, Rabu, 16 Juli 2025.
Baca Juga:CPO dan Kernel Turun, Harga Sawit di Kaltim Ikut Terkoreksi
“Penurunan ini tentu berdampak pada harga TBS yang diterima petani sawit di Kaltim,” ujar Andi disadur dari Presisi.co--Jaringan Suara.com, Kamis, 17 Juli 2025.
Berdasarkan data resmi, harga rata-rata tertimbang CPO saat ini berada di angka Rp 13.042,35 per kilogram, sementara kernel turun menjadi Rp 10.205,01 per kilogram. Indeks K ditetapkan sebesar 89,09 persen.
Harga TBS pun menyesuaikan, dengan rincian sebagai berikut:
- Umur 3 tahun: Rp2.638,00/kg
- Umur 4 tahun: Rp2.813,14/kg
- Umur 5 tahun: Rp2.840,27/kg
- Umur 6 tahun: Rp2.860,78/kg
- Umur 7 tahun: Rp2.878,10/kg
- Umur 8 tahun: Rp2.899,68/kg
- Umur 9 tahun: Rp2.960,85/kg
- Umur 10 tahun: Rp2.995,61/kg
Di tengah tren penurunan ini, Andi menekankan pentingnya pola kemitraan antara petani plasma dan pabrik kelapa sawit (PKS) untuk menjaga stabilitas harga dan melindungi petani dari praktik permainan harga.
“Kerja sama antara kelompok tani dan pabrik sawit sangat penting agar harga TBS tetap sesuai standar dan tidak dimainkan tengkulak. Ini menjadi bagian dari upaya peningkatan kesejahteraan petani,” tegasnya.
Baca Juga:Kabinet Besar hingga Sawit: Kritik Pemuda Kaltim pada 100 Hari Prabowo-Gibran
Andi juga menambahkan bahwa harga TBS yang ditetapkan tersebut berlaku bagi petani plasma yang telah bermitra resmi dengan PKS di wilayah Kalimantan Timur (Kaltim).
Melalui kemitraan yang kuat, para petani memiliki kepastian harga yang lebih adil dan transparan dibanding petani nonplasma yang lebih rentan terhadap fluktuasi pasar.
Periode 1-15 Mei, Harga TBS Sawit Kaltim Turun di Semua Kelompok Umur
Harga Tandan Buah Segar (TBS) kelapa sawit di Kalimantan Timur (Kaltim) mengalami penurunan pada periode 1–15 Mei 2025 setelah sebelumnya sempat menunjukkan tren kenaikan dalam beberapa pekan terakhir.
Melansir dari kaltimtoday.co--Jaringan Suara.com, penurunan ini terjadi di seluruh kelompok umur tanaman sawit.
Untuk tanaman berusia 10 tahun ke atas, harga TBS turun menjadi Rp 3.272,74 per kilogram.