Sekretaris Komisi I DPRD Kaltim dari Fraksi Golkar, Salehuddin, menilai perhelatan Musda kali ini sangat krusial karena akan menjadi fondasi penguatan struktur partai menuju Pemilu 2029.
"Alhamdulillah, Ketua Umum DPP Partai Golkar Bahlil Lahadalia juga sudah hadir dan datang langsung. Persiapannya juga sudah optimal. Insyaallah, semoga pembukaan dan pelaksanaan Musda bisa berjalan lancar," ujar Salehuddin, disadur dari kaltimtoday.co--Jaringan Suara.com.
Di tengah penguatan konsolidasi internal, muncul peluang besar bahwa Musda kali ini akan berlangsung secara aklamasi.
Hal ini tak lepas dari fakta bahwa hanya satu nama yang mencuat sebagai bakal calon Ketua DPD Golkar Kaltim periode 2025–2030, yakni Rudy Mas’ud.
Baca Juga:TBS Sawit Merosot, Petani di Kaltim Kembali Diuji
“Insyaallah aklamasi, satu orang, satu suara, satu tujuan. Golkar untuk Kaltim Emas,” lanjut Salehuddin, mengisyaratkan soliditas internal partai.
Ketua Umum Golkar, Bahlil Lahadalia, turut hadir langsung dalam agenda tersebut, memperkuat kesan bahwa Musda kali ini merupakan salah satu forum strategis dalam konsolidasi nasional partai di daerah.
Ketua Steering Committee (SC), Sabir Nawir, menyebut bahwa seluruh persiapan teknis telah dilakukan dengan matang, termasuk kesiapan penyambutan para peserta dan undangan.
“Kami telah menyiapkan 700 kursi untuk tamu undangan yang hadir dalam musda," ungkap Sabir.
Ia pun membenarkan bahwa hingga saat ini, hanya Rudy Mas’ud yang telah mendaftar sebagai bakal calon ketua, sehingga peluang aklamasi semakin terbuka.
Baca Juga:Bukan Wacana, Kaltim Wujudkan Inklusi Nyata bagi Atlet Disabilitas
“Secara otomatis calon tunggal, jika terus begitu maka akan aklamasi. Namun tetap kita laksanakan mekanisme," tuturnya.
DPD Golkar Kaltim Tunggu Penantang, Baru Rudy Masud Ajukan Pencalonan