Baca 10 detik
-
Projo bersiap melakukan transformasi besar, termasuk rencana mengganti logo yang selama ini identik dengan wajah Jokowi, sebagai bagian dari dukungan terhadap agenda politik Presiden Prabowo Subianto.
-
Budi Arie menegaskan nama Projo tetap dipertahankan, karena berasal dari bahasa Sanskerta dan Jawa Kawi yang berarti “negeri” dan “rakyat”, bukan singkatan dari “pro Jokowi”.
-
Transformasi organisasi mendapat restu Jokowi, dengan ajakan Budi Arie agar relawan Projo memperkuat Partai Gerindra sebagai bentuk dukungan terhadap kepemimpinan Prabowo.
“Iyalah, pasti Gerindra. Nanti kita tunggu dinamika di kongres ketiga ini,” katanya.