"Pihak yayasan akan bertanggung jawab atas penyelesaian gaji dosen yang tertunggak," kata Chelly.
Dia mengungkapkan, pembayaran honor para dosen bersumber dari SPP Mahasiswa. Pembayaran iuran dari mahasiswa ini juga banyak mengalami penunggakkan.
"Kita pahami, kondisi ini juga terjadi karena pandemi Covid-19. Karena memang kampus sampai saat ini masih bertumpu pada pembayaran mahasiswa," jelasnya.
Lebih lanjut, yayasan berupaya menyiapkan infrastruktur yang layak dalam proses belajar mengajar di kelas.
"Kita dapat gedung ini dengan upaya pihak Yayasan. Selama ini yayasan terus yang dihujat. Kita sebagai manusia juga tentunya memiliki keterbatasan dalam mengambil keputusan," tuturnya.
Sedangkan, tuntutan para tim agar memecat oknum dosen arogan, dia memilih bungkam dan tak berkomentar.
Dirinya harus meminta pertimbangan dari beberapa pihak yang perlu diajak memutuskan kebijakan tersebut.
"Pihak yayasan memerlukan pertimbangan lain untuk mengambil keputusan," pungkasnya.
Baca Juga: Dipaksa Aparat Bubar, Ribuan Pendukung Pemerintah Sipil di Sudan Ditembaki Gas Air Mata
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Mobil Bekas Selevel Innova Budget Rp60 Jutaan untuk Keluarga Besar
- 5 Pilihan Ban Motor Bebas Licin, Solusi Aman dan Nyaman buat Musim Hujan
- 5 HP Memori 128 GB Paling Murah untuk Penggunaan Jangka Panjang, Terbaik November 2025
- 5 Mobil Keluarga Bekas Kuat Tanjakan, Aman dan Nyaman Temani Jalan Jauh
- Cara Cek NIK KTP Apakah Terdaftar Bansos 2025? Ini Cara Mudahnya!
Pilihan
-
Tidak Ada Nasi di Rumah, Ibu di Makassar Mau Lempar Anak ke Kanal
-
Cuaca Semarang Hari Ini: Waspada Hujan Ringan, BMKG Ingatkan Puncak Musim Hujan Makin Dekat
-
Menkeu Purbaya Mau Bekukan Peran Bea Cukai dan Ganti dengan Perusahaan Asal Swiss
-
4 HP dengan Kamera Selfie Beresolusi Tinggi Paling Murah, Cocok untuk Kantong Pelajar dan Mahasiswa
-
4 Rekomendasi HP Layar AMOLED Paling Murah Terbaru, Nyaman di Mata dan Cocok untuk Nonton Film
Terkini
-
5 Mobil Bekas 50 Jutaan Bukan Toyota buat Anak Muda, Hemat dan Bertenaga
-
Penerimaan Pajak Kaltim Capai Rp16,24 Triliun, Berikut Rinciannya
-
4 Mobil Matic Bekas Kabin Luas: Muat Banyak Keluarga, Aman di Segala Medan
-
Dari Samarinda Menuju IKN: SDM Peneliti Muda Mulai Disiapkan
-
Ratusan Guru Honorer di Kaltim Terganjal Administrasi Menjadi PPPK