Scroll untuk membaca artikel
Denada S Putri
Kamis, 30 Desember 2021 | 22:54 WIB
Suasana di Mahakam Lampion Garden (MLG). [Presisi.co]

Dia menambahkan, pembentukan tim evaluasi kerja sama MLG sebenarnya telah dibentuk sejak Novmber 2021 lalu. Namun, pihaknya baru melakukan rapat koordinasi beberapa hari yang lalu, tepatnya pada Selasa, 28 Desember 2021. 

"Jadi kita mengenalkan masing-masing elemen dalam tim ini dalam mengevaluasi sesuai tupoksI masing-masing. Termasuk di dalam tim ada pihak PT Samaco selaku pengelola. Sekarang masih pendahuluan, karena akan dievaluasi total," jelasnya. 

"Dari pihak PT Samaco tergabung, hanya saja pada rapat beberapa hari lalu belum dilibatkan. Nanti kalau kita di internal pemkot sudah rampung, baru mereka kita undang sebagai objek," sambungnya. 

Sementara itu, disinggung adanya rekomendasi anggota DPRD Samarinda yang meminta segera dilakukannya audit, dikatakan Nina bahwa pihaknya tak bisa melihat persoalan dari salah satu sisi semata. 

Baca Juga: Kubah Islamic Center Samarinda Kotor dan Sempat Viral, Relawan Kalsel Datang Turun Tangan

"Saya selaku ketua tim evaluasi, dan kita ingin melihat secara makro dan keseluruhan. Jadi nanti akan dievaluasi total, setelah itu baru bisa ditentukan ditutup atau bagaimana?," sebutnya. 

Lebih lanjut, Nina menyebut proses sinkronisasi akan terus bergulir hingga pertemuan kembali dilaksanakan dengan memanggil pihak-pihak terkait. 

Wali Kota Samarinda, Andi Harun menyatakan, bahwa evaluasi masih terus berjalan dan dirinya masih akan menunggu hasil evaluasi. Disinggung jika nantinya aset berupa tanah yang kini dikerjasamakan Pemkot Samarinda dengan PT Samaco itu dapat dikelola secara mandiri, Andi Harun menyebut masih harus menunggu hasil evaluasi. 

"Kalau untuk audit, ya kita akan lakukan," imbuhnya. 

Menanggapi hal tersebut, Direktur Utama PT Samaco, Priyanto menuturkan, bahwa pihaknya saat ini tak bisa banyak memberi komentar. 

Baca Juga: Pendapatan Daerah Kota Samarinda Lampaui Target APBD-P 2021, Sebanyak Rp 2,792 Triliun

"Prinsipnya semua sudah tidak ada lagi, saya sudah sampaikan semuanya saat jumpa pers kemarin. Saya tidak bisa komentar banyak lagi, sesuai pers rilis kemarin saja," katanya saat dihubungi via telepon. 

Load More