SuaraKaltim.id - Anggota Kepolisian sektor Sungai Pinang berhasil meringkus seorang pria yang merupakan pelaku tindak penggelapan sepeda motor, pada Sabtu (1/1/2022) lalu.
Awal kronologi, sang pemilik motor yang juga merupakan teman dari pelaku yakni Yoga (23) sempat viral di media sosial lantaran mengaku telah disekap di kamar hotel selama 4 hari tepatnya di kawasan Jalan Pemuda, Kelurahan Temindung Permai, Kecamatan Sungai Pinang, pada Kamis (30/12/2021).
Namun setelah pihak Kepolisian datang ke lokasi, Yoga kembali mengaku bahwa dirinya saat itu bukan disekap melainkan takut pulang ke rumah karena motor miliknya hilang usai dipinjamkan ke pelaku.
Kapolsek Sungai Pinang, Irwanto melalui Kanit Reskrim, Ipda Bambang Suheri menjelaskan bahwa sebelum pelaku yang diketahui bernama Ridgid (29) membawa motor milik korban, dirinya sempat memesan kamar hotel tersebut, pada Selasa (28/12/2021).
Baca Juga: Benar-benar Bejat, Kotak Amal di Mushola Babussalam Depok Digondol Maling
Kemudian, Ridgid mengajak korban untuk berkumpul di dalam kamar. Tak berselang lama, pelaku meminjam motor milik Yoga dengan alasan ingin membeli sesuatu.
Saat kembali ke hotel, Ridgid mengaku kepada korban bahwa motor N-Max miliknya telah ditilang oleh polisi.
"Saat itu korban takut, sebab itu bikin skenario disekap supaya tidak dimarahi orangtuanya," ucap Ipda Bambang Suheri saat dikonfirmasi melalui pesan suara, melansir dari Presisi.co--Jaringan Suara.com, Selasa (4/1/2021).
Atas kejadian itu, Unit Reskrim Polsek Sungai Pinang langsung menyelidiki terkait keberadaan sepeda motor milik Yoga. Setibanya di Pos Lalu Lintas Meranti, polisi tidak menemukan motor milik korban yang diduga ditilang itu.
"Lalu kami tanya Ridgid yang bawa motor itu. Dia mengaku motornya rusak di bengkel. Alasan yang berbeda itu akhirnya kami selidiki lebih dalam," sebut Ipda Bambang.
Baca Juga: Disekap Lalu Diperkosa, Siswa SMP di Serang Ditinggal di Kuburan
Setelah menjalani interogasi dari pihak Kepolisian, akhirnya pelaku mengakui bahwa motor tersebut telah dijual kepada seseorang di Jalan Pramuka senilai Rp 7,3 juta.
Berita Terkait
-
Tuntut Penyelesaian Konflik Tambang Muara Kate, Kantor Gubernur Kaltim Digeruduk
-
Kasus Tangga JPO Daan Mogot Digondol Maling, Pramono: Jakarta Kadang-kadang Terlalu Menarik
-
Duka yang Diabaikan: Remaja Kehilangan Orang Tua, Siapa Peduli?
-
Balas Dendam! Komplotan Curanmor Curi Motor Dinas Polisi di Masjid
-
Kumpulan Aksi Kriminalitas Selama Lebaran di Jakarta, Maling Emas hingga Preman Minta Jatah
Terpopuler
- Pemutihan Pajak Kendaraan Jatim 2025 Kapan Dibuka? Jangan sampai Ketinggalan, Cek Jadwalnya!
- Sama-sama Bermesin 250 cc, XMAX Kalah Murah: Intip Pesona Motor Sporty Yamaha Terbaru
- Emil Audero Menyesal: Lebih Baik Ketimbang Tidak Sama Sekali
- Forum Purnawirawan Prajurit TNI Usul Pergantian Gibran hingga Tuntut Reshuffle Menteri Pro-Jokowi
- 5 Rekomendasi Moisturizer Indomaret, Anti Repot Cari Skincare buat Wajah Glowing
Pilihan
-
Pemain Keturunan Jawa Bertemu Patrick Kluivert, Akhirnya Gabung Timnas Indonesia?
-
Jadwal Dan Rute Lengkap Bus Trans Metro Dewata di Bali Mulai Besok 20 April 2025
-
Polemik Tolak Rencana Kremasi Murdaya Poo di Borobudur
-
8 Rekomendasi HP Murah Rp 2 Jutaan Memori 256 GB Terbaik April 2025
-
5 Rekomendasi HP Murah Rp 1 Jutaan Memori 256 GB Terbaik April 2025
Terkini
-
Dampak IKN, Babulu Diusulkan Punya Rumah Sakit Sendiri
-
Cuma Janji, Gaji Tak Dibayar, Karyawan RSHD Samarinda Mengadu ke Disnaker
-
650 Warga Kaltim Terdampak Dugaan BBM Tercemar, Pemprov Turun Tangan
-
Link DANA Kaget Aktif 17 April 2025: Siap-Siap Dapat Saldo Gratis
-
Maruarar Panggil AHY dan Basuki, Bahas Nasib Tower Hunian IKN