SuaraKaltim.id - Sebanyak 64 lanjut usia (lansia) dapat bantuan asistensi rehabilitasi sosial (Atensi) Lansia dari BRSLU Gau Mabaji Kementerian Sosial RI. Jumlah bantuan senilai Rp 153.600.000. Angka tersebut disalurkan melalui Lembaga Kesejahteraan Sosial Lanjut Usia (LKS LU) Yayasan Pandu Qolby.
Dari nominal tersebut, masing-masing penerima akan mendapatkan senilai Rp 2,4 juta. Dalam laporan Ketua Yayasan Pandu Qolby, Suratmi mengatakan, masing-masing lansia dapat dana transfer cash dengan nominal yang disebutkan sebelumnya.
Hal itu setelah aktivasi rekening oleh Bank Mandiri dan BRI Cabang Kota Bontang. Dimana sebelumnya sudah dibukakan rekening kolektif oleh BRI dan Mandiri pusat.
“Pembukaan rekening kolektif sempat gagal dan secara keseluruhan pada 31 Desember 2021 berhasil dilakukan buka rekening dan transfer bertahap sampai 5 kali,” katanya, di Pendopo Rumah Jabatan (Rumjab) Wali Kota Bontang, menyadur dari kaltimtoday.co--Jaringan Suara.com, Selasa (11/1/2022).
Baca Juga: Vaksin Booster untuk Lansia dan Kelompok Rentan di Jakarta Utara Dimulai Besok, Ini Syaratnya
Bantuan atensi ini, ditujukan kepada lansia terlantar yang ada dalam data terpadu kesejahteraan sosial (DTKS) oleh Pusdatin Kemsos dan di daerah. Ke-64 lansia ini pun terdiri dari 19 lansia di Kelurahan Api-api, 16 lansia Guntung, 9 lansia Bontang Kuala, 6 lansia Bontang Lestari, 1 lansia Berbas Tengah, 3 lansia Tanjung Laut, 4 lansia Tanjung Laut Indah, 2 lansia Belimbing, 1 lansia Kanaan dan 3 lansia Gunung Telihan.
Dia melanjutkan, para lansia ini bisa memanfaatkan bantuan atensi tersebut untuk kebutuhan sesuai hasil asesmen saat di survey oleh surveyor. Beberapa di antaranya, ada yang akan digunakan untuk permodalan sebanyak 13 lansia, 45 lansia digunakan untuk sembako, 2 lansia akan menggunakan uang bantuan untuk membeli popok, 1 lansia butuh alat kesehatan berupa kursi roda, dan 3 lansia akan memanfaatkan uang bantuan untuk memperbaiki rumahnya.
“Jadi setiap lansia didampingi relawan lansia yang akan membantu para lansia untuk memenuhi kebutuhannya memanfaatkan bantuan dengan harapan para lansia bisa lebih mandiri,” ujarnya.
Wakil Wali Kota Bontang Najirah mengapresiasi dan penghargaan setinggi-tingginya kepada Ketua dan relawan Yayasan Pandu Qolby. Karena hasil jerih payahnya lansia di Bontang bisa dapat bantuan dari Kemensos RI. Sebagai pemerintah, Najirah mengaku pihaknya memperhatikan juga bantuan-bantuan ke masyarakat.
“Alhamdulillah banyak CSR juga dari perusahaan. Masyarakat sebenarnya dapat banyak bantuan baik dari pemerintah juga perusahaan serta kementerian. Antara pemerintah, perusahaan, dan masyarakat saling bekerja sama untuk bisa memberikan bantuan bagi masyarakat Bontang yang membutuhkan,” tandasnya.
Baca Juga: Genangan Banjir di Kaltim Diklaim Berkurang 70,7 Hektare, Masa Sih?
Berita Terkait
-
Profil dan Kronologi Sugianto Selamatkan Lansia Korea, Trending di X
-
PKT Buka Posko Mudik BUMN di Bandara Sepinggan
-
Pupuk Kaltim Fasilitasi 366 Pemudik Asal Bontang dan Samarinda
-
Ramadan Jadi Momen Restoran Ini Berbagi Kebaikan dengan Lansia
-
Viral Before After Makeup Pengantin 60 Tahun: Bikin Pangling, Begini Tips untuk Recreate
Terpopuler
- Menguak Sisi Gelap Mobil Listrik: Pembelajaran Penting dari Tragedi Ioniq 5 N di Tol JORR
- Kode Redeem FF SG2 Gurun Pasir yang Aktif, Langsung Klaim Sekarang Hadiahnya
- Dibanderol Setara Yamaha NMAX Turbo, Motor Adventure Suzuki Ini Siap Temani Petualangan
- Daftar Lengkap HP Xiaomi yang Memenuhi Syarat Dapat HyperOS 3 Android 16
- Xiaomi 15 Ultra Bawa Performa Jempolan dan Kamera Leica, Segini Harga Jual di Indonesia
Pilihan
-
FULL TIME! Yuran Fernandes Pahlawan, PSM Makassar Kalahkan CAHN FC
-
Libur Lebaran, Polresta Solo Siagakan Pengamanan di Solo Safari
-
Dipermak Nottingham Forest, Statistik Ruben Amorim Bersama MU Memprihatinkan
-
Partai Hidup Mati Timnas Indonesia vs China: Kalah, Branko Ivankovic Dipecat!
-
Kronologi Pemerkosaan Jurnalis Juwita Sebelum Dibunuh, Terduga Pelaku Anggota TNI AL
Terkini
-
BMKG: Hujan 80-90 Persen Berpotensi Guyur Kaltim, Warga Diminta Waspada
-
Cegah Perundungan, DPRD PPU Dorong Kolaborasi Sekolah, Orang Tua, dan Pemerintah
-
Dugaan Pencemaran Laut, PT EUP: Kami Tetap Peduli pada Kesejahteraan Nelayan
-
Peringatan BMKG: Waspadai Dampak Pasang Laut di Pesisir Kaltim pada 2 April 2025
-
Sinergi DPRD dan Pemkab PPU, Stunting Berkurang Hingga 11,55 Persen