SuaraKaltim.id - Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kota Bontang berencana melaksanakan proyek normalisasi sungai di dua kelurahan Februari nanti. Pengerukan ini akan dikerjakan dengan skema swakelola yang melibatkan masyarakat setempat.
Untuk memuluskan program tersebut Pemkot Bontang menganggarkan dana Rp 1,5 miliar. Artinya, dari perencanaan, pelaksanaan, dan pengawasan berada dalam tanggung jawab PUPRK.
Pegawai Fungsional Teknik Pengairan Dinas PUPR Kota Bontang, Bambang Permadi mengatakan, hingga akhir Januari ini akan merampungkan administrasi soal penghitungan untuk pelaksanaan program swakelola normalisasi sungai. Dalam program swakelola, nantinya keterlibatan masyarakat untuk bekerja juga menjadi penting.
"Kita akan rinci kan berapa anggaran untuk pembiayaan pekerja, menyewa alat berat, dan bahan bakar pengerjaan," katanya menyadur dari KlikKaltim.com--Jaringan Suara.com, Rabu (12/1/2022).
Baca Juga: Sebanyak 42 PAUD dan TK di Bontang Diizinkan PTM Tiap Hari, Tapi dengan Syarat
Ia menjelaskan, hingga kini, juga masih dibahas perihal teknis pelaksanaan pengerukan sungai. Misalnya, soal kedalaman sungai, penentuan titik pembuangan hasil kerukan, dan rincian pembiayaan.
Ia melanjutkan, total panjang sungai di Bontang berdasarkan data spasial ialah 13,6 kilo meter. Dengan begitu, diupayakan pada tahap awal program normalisasi akan menyasar sungai yang berada di Kelurahan Api-api dan Kelurahan Gunung Elai.
Kedua lokasi itu dinilai paling prioritas, lantaran saat terjadi hujan dengan intensitas deras selalu menyebabkan banjir.
"Iyah, kita coba sasar wilayah yang dinilai penting. Dua daerah itu akan menjadi prioritas," tandasnya.
Baca Juga: Geger, Ular Piton 4 Meter Ditangkap dari Kandang Ayam Warga Bontang Lestari
Berita Terkait
-
Mobil Terendam Banjir? Jangan Langsung Nyalakan Mesin
-
Fenomena Super New Moon, 11 Kelurahan di Jakut dan Kepulauan Seribu Berpotensi Terendam Banjir Rob
-
Ketika Mobil Listrik Wuling Air EV Terabas Banjir, Berjalan Santai Tanpa Halangan
-
Berita Kemarin: Banjir Kepung Permukiman Warga, JLF Sepi Pengunjung Imbas Ekonomi Lesu
-
Tornado Dahsyat Landa AS: 7 Tewas, 55 Juta Terancam! Banjir Bandang Mengintai
Tag
Terpopuler
- Jerman Grup Neraka, Indonesia Gabung Kolombia, Ini Hasil Drawing Piala Dunia U-17 2025 Versi....
- Kiper Belanda Soroti Ragnar Oratmangoen Cs Pilih Timnas Indonesia: Lucu Sekali Mereka
- Jabat Tangan Erick Thohir dengan Bos Baru Shin Tae-yong, Ada Apa?
- TIPU UGM Daftarkan Gugatan Dugaan Ijazah Palsu Jokowi ke Pengadilan
- Rebut Mic dari Pengacara, Adab Lisa Mariana Kena Sentil Psikolog: Emang Ini Sinetron?
Pilihan
-
Tim Piala Dunia U-17 2025: Usia Pemain Zambia Diragukan Warganet: Ini Mah U-37
-
Meski Berada di Balik Jeruji, Agus Difabel Nikahi Gadis Dengan Prosesi Perkawinan Keris
-
7 Rekomendasi HP Murah RAM 12 GB terbaik April 2025, Performa Handal
-
Massa Dikabarkan Geruduk Rumah Jokowi Soal Ijazah Palsu, Hercules: Itu Asli, Jangan Cari Masalah!
-
Koster Minta Dinas Pertanian Bali Belajar ke Israel : Jangan Gitu-Gitu Aja, Nggak Akan Maju
Terkini
-
Di Balik Tragedi Muara Kate: Jejak Hauling, Pembunuhan, dan Suara yang Tak Didengar
-
Menjawab Tantangan IKN, Pemkab PPU Bangun Instalasi Air Bersih 2.000 Liter per Detik
-
Diskominfo Kaltim Gelar Coaching EPSS 2025, Siapkan Perangkat Daerah Hadapi Evaluasi Statistik
-
Pemkot Bontang Targetkan Nol Pengangguran dalam 5 Tahun
-
DANA Kaget 15 April 2025: Begini Cara Dapat Saldo Tanpa Biaya