Scroll untuk membaca artikel
Denada S Putri
Rabu, 29 Juni 2022 | 17:32 WIB
Dirut Perumda Manuntung Sukses Balikpapan Andi Sangkuru. [Inibalikpapan.com]

SuaraKaltim.id - Perumda Manuntung Sukses Balikpapan menggandeng konsultan PT Yodya Karya untuk mengembangkan Kawasan Industri Karingau (KIK).

Hal itu disampaikan Dirut Perumda Manuntung Sukses Balikpapan Andi Sangkuru. Ia mengatakan, bersama PT Yodya Karya telah mempresentasikan pengembangan KIK ke Wali Kota Rahmad Mas’ud.

“Kami Perumda Sukses Manuntung Balikpapan sudah mengadakan MoU dengan PT Yodya Karya di bulan Maret 2022, ini tindaklanjutnya presentase ke Pak Wali tentang progres,” ujarnya, melansir dari Inibalikpapan.com--Jaringan Suara.com, Rabu (29/6/2022).

Ia mengatakan, Pemerintah Kota (Pemkot) Balikpapan memiliki lahan di 2 lokasi di KIK. Dengan luas 144 hektar. Rinciannya, yakni 133 hektar dan 11 yang bisa dimanfaatkan kegiatan bisnis.  

Baca Juga: Dishub Balikpapan Bakal Buat Rekayasa Lalin di Simpang Muara Rapak: Sudah Menghitung dan Disurvei

“Kerja sama ini perencanaan tentang pembangunan Kawasan Industri Karingau dan juga ada lahan 11 hektar. Ini masih tahap perencanaan dan sudah dipresentase ke Wali Kota,” ucapnya.

Ia menegaskan, sebagai tahap awal masih akan melakukan koordinasi dengan Pemkot. Khususnya, menyangkut perizinan maupun status kawasan hingga lahan. Termasuk menyusun schedule kegiatan.

“Bangun kompleks, jadi ada pergudangan, ada depo kontainer, ada perkantoran dan fasilitas-fasilitasnya,” imbuhnya.

Soal nilai investasi atau anggaran yang dibutuhkan, katanya saat ini masih menyusun perencanaan kemudian baru anggaran. Karena belum diketahui, rencana tersebut disetujui atau tidak

“Kita fix kan dulu perencanaannya baru kita susun RAB. Termasuk tadi ada land mark di KIK apakah disetujui atau gak kita belum tahu, kemudian ada bendali, kan bendali juga kita sesuaikan dengan luasannya,” terangnya.

Baca Juga: Dishub Balikpapan Tertibkan Jukir Liar, 350 Titik Dikeker di Kota Minyak Secara Gantian

Terkait lokasi lahan, dia menambahkan, untuk yang 11 hektar berada diantara jalan penghubung Graha Indah menuju  Pulau Balang. Sedangkan yang 133 hektar berada di sisis darat KIK.

Load More