SuaraKaltim.id - Pelaksanaan Pendaftaran Peserta Didik Baru (PPDB) mulai dari SD dan SMP Negeri di Kota Balikpapan yang dimulai sejak Selasa (20/6/2022) telah ditutup pada hari Kamis (30/6/2022) kemarin.
Di mana pada tahun ini, pelaksanaan PPDB tingkat SD dan SMP sama seperti tahun-tahun lalu yang dilakukan dengan secara online, sesuai dengan peraturan dari Kemendikbud. Hal ini, disampaikan Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kota Balikpapan, Purnomo.
”Kami gunakan PPDB secara online dengan harapan bisa tertib pelaksanaannya dan secara tidak langsung memberikan pembelajaran kepada masyarakat kita tentang Ilmu Teknologi (IT) supaya masyarakat melek IT,” ujarnya, melansir dari Inibalikpapan.com--Jaringan Suara.com, Jumat (1/7/2022).
Ia mengatakan, pelaksanaan PPDB Online di Balikpapan hingga saat ini berjalan dengan baik dan lancar. Setidaknya, tidak ada hal-hal yang menjadi kendala atau menjadi halangan penerimaan peserta didik baru tahun ini
Baca Juga: Tekan Angka Pernikahan Dini di Balikpapan, Ini yang Dilakukan Pemkot
“Mudah-mudahan hingga anak-anak masuk sekolah semua berjalan lancar,” harapnya.
“Kita tetap evaluasi hal-hal yang tidak pas, kita upayakan perbaikan kedepannya,” tambahnya.
Terkait dengan hasil dari PPDB online dari tingkat SD dan SMP di Kota Balikpapan, Purnomo belum dapat dipastikan jumlahnya. Pasalnya, masih menunggu laporan dari operator. Begitu sudah dapat hasilnya, setelah itu baru dirapatkan
“Belum ada, tunggu dari laporan masing-masing operator baru kita rekap,” terangnya.
Apabila ada kuota sekolah yang belum terpenuhi, maka nantinya akan dibuka kembali pendaftaran khusus jalur afirmasi dan zonasi.
Baca Juga: Satu Kecamatan di Kota Tegal Tak Miliki SMA/SMK Negeri, Sistem Zonasi PPDB Jadi Kendala
“Kalau itu sudah tidak ada (jalur afirmasi dan zonasi) yang masuk baru kita buka umum. Itu untuk siapa saja bisa,” paparnya.
Memang tak dipungkiri, daya tampung SMP Negeri masih belum bisa menampung lulusan dari SD Negeri dan swasta. mengingat masyarakat berkeinginan mendaftarkan ke sekolah negeri.
“Tahun ini lulusan SD negeri itu 13 ribu, sementara daya tampung SMP Negeri hanya enam ribu, sehingga sekolah swasta berperan untuk bisa membantu peserta didik yang tidak tertampung di sekolah negeri,” ungkapnya.
Program dari Pemerintah Kota (Pemkot) Balikpapan saat ini yaitu subsidi SPP dan seragam gratis bagi peserta didik baru tingkat SD dan SMP swasta.
“Masyarakat tidak perlu khawatir jika tidak masuk negeri. Jangan sampai anak tidak disekolahkan,” serunya.
Tak hanya itu, Pemerintah terus berupaya kedepan mendirikan sekolah negeri di wilayah yang belum memiliki sekolah dan padat penduduk, seperti hal Kecamatan Balikpapan Utara.
- 1
- 2
Berita Terkait
Terpopuler
- 6 Mobil Bekas untuk Keluarga di Bawah Rp50 Juta: Kabin Luas, Cocok untuk Perjalanan Jauh
- 5 Mobil Eropa Bekas yang Murah dan Tahun Muda, Mulai dari Rp60 Jutaan
- 5 Rekomendasi Mobil SUV Bekas Bermesin Gahar tapi Murah: Harga Rp60 Jutaan Beda Tipis dengan XMAX
- Pemain Keturunan Medan Rp 3,4 Miliar Mirip Elkan Baggott Tiba H-4 Timnas Indonesia vs Jepang
- 5 Rekomendasi Motor Listrik Anti Hujan Terbaik 2025: Irit, Stylist, Gemas!
Pilihan
-
5 HP Murah dengan Desain Mirip iPhone Juni 2025, Bukan iPhone HDC!
-
Pemain Keturunan Rp 112,98 Miliar Potensi Comeback Gantikan Teman Duet Bek Klub Serie B Lawan Jepang
-
5 Mobil Keluarga Rp70 Jutaan Juni 2025: Kabin Longgar Mesin Bandel, Irit Bahan Bakar
-
Eksklusif dari Jepang: Mulai Memerah, Ini Kondisi Osaka Jelang Laga Timnas Indonesia
-
6 Rekomendasi HP Murah Rp 1 Jutaan dengan NFC Terbaru Juni 2025
Terkini
-
Cek 7 Link DANA Kaget Hari Ini, Bernilai Rp850 Ribu Khusus Buatmu
-
Jangan Lewatkan! Klaim 5 Link Saldo DANA Kaget Hari Ini, Hadiahnya Hingga Rp249 Ribu
-
5 Rekomendasi Mobil Keluarga Rp70 Jutaan: Kabin Luas dengan Fitur Berkelas
-
3 Link Terbaru DANA Kaget Hari Ini Untuk Kamu Si Pemburu Cuan Tiap Waktu
-
5 Saldo DANA Kaget Hari Ini Bernilai Rp550 Ribu, Buruan Cek!