Scroll untuk membaca artikel
Denada S Putri
Selasa, 16 Mei 2023 | 13:00 WIB
Pembukaan MTQ ke-44 di Balikpapan. [Ist]

SuaraKaltim.id - Pelaksanaan Musabaqah Tilawatil Qur’an (MTQ) ke-44 Kalimantan Timur (Kaltim) resmi dibuka. Pembukaan ditandai dengan pemukulan bedug dan rebana oleh Asisten Bidang Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat Sekdaprov Kaltim HM Syirajudin, dan kepala daerah 10 kabupaten/kota di Kaltim.

Pembukaan berlangsung di halaman Balikpapan Sport and Convention Center (BSCC) atau Dome Balikpapan pada Selasa malam, 16 Mei 2023. Pembukaan dimulai perkenalan kafilah dari kabupaten kota, penyerahan Bendera MTQ ke tuan rumah MTQ dan penyerahan piala bergilir MTQ ke-44 Provinsi Kaltim. 

Ketua Panitia penyelenggara MTQ ke-44 Provinsi Kaltim H Rahmad Mas'ud melaporkan bahwa MTQ pada tahun ini diikuti sebanyak 487 peserta dari kafilah perwakilan 10 kabupaten dan kota se-Kaltim.

“Cabang yang dilombakan adalah Tilawah, Hifzh (hafalan), Fahmil Quran (cerdas cermat), Syarhil (seni deklamasi), Khattil (kaligrafi) dan musabaqah Al Hadits. Pelaksanaannya mulai 14 Mei sampai 21 Mei 2023 dan Majelis musabaqah di 10 venue Balikpapan,” ungkap Rahmad Mas’ud yang juga Wali Kota Balikpapan, dikutip dari keterangan yang diperoleh, Rabu (17/05/2023).

Baca Juga: PTMB Optimis Distribusi Air ke Pelanggan Kembali Normal

Kafilah yang ikut serta dalam MTQ terdiri dari Kutai Kartanegara 144 orang, Samarinda 92 orang, Bontang 92 orang, Kutai Timur 55 orang, Berau 65 orang, Paser 53 orang, Penajam Paser Utara 88 orang, Kutai Barat 42 orang. Serta Mahakam Ulu 18 orang dan Balikpapan 97 orang.

Mewakili Gubernur Kaltim H Isran Noor Asisten Bidang Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat Sekdaprov Kaltim HM Syirajudin, mengatakan MTQ adalah ajang lomba keagamaan yang harus dijaga kesuciannya, sekaligus pemicu semangat dan menumbuhkan motivasi untuk membaca, menghafal, mempelajari dan mengamalkan Al Qur'an sebagai pedoman keselamatan hidup di dunia dan akhirat.

"Kita bangga dan bersyukur karena gairah membaca dan mempelajari Al Qur’an di dalam masyarakat semakin meningkat yang ditandai dengan tumbuhnya Taman Pendidikan Al Qur’an (TPA) yang diikuti oleh anak-anak usia dini, remaja hingga dewasa," tutur Syirajudin.

Menurutnya, hal ini perlu terus ditumbuhkembangkan agar Al Qur’an tetap terjaga dan generasi umat Islam mendatang menjadi insan-insan yang saleh dan salehah yang beriman dan bertaqwa kepada Allah SWT, karena senantiasa
mencintai Al Qur’an.

"Dengan hikmah Al Qur’an dan digelarnya MTQ ke-44 di Kota Balikpapan ini, kita berharap juga akan berdampak positif bagi terciptanya daerah kita yang aman dan damai," imbuhnya.

Baca Juga: Air Baku Balikpapan Masih Belum Normal, PTMB Minta Warga Hemat Air

"Selamat bermusabaqah secara fair dan sportif. Jaga kesehatan, jaga kekompakan dan kebersamaan, persatuan dan kesatuan," pesan Syirajudin.

Pembukaan dihadiri Prof Said Aqil Husein Al Munawwar yang juga Pengurus Pusat LPTQ, Kakanwil Kementerian Agama Kaltim H Abdul Kholiq, Ketua DPRD Kaltim H Hasanuddin Mas'ud, Kakantor Agama Balikpapan H Johan Marpaung, jajaran Forkopimda, pengurus LPTQ, Official dan Anggota Kafilah MTQ se-Kaltim, para alim ulama dan undangan lainnya. 

Pembukaan MTQ juga dengan pembacaan qiroaah oleh Prof Said Aqil Husein Al Munawwar bersama Drs. KH. Muhammad Ali Qori terbaik 1 Internasional antar Bangsa MTQ internasional di Malaysia 1990. Kemudian diakhiri dengan hiburan yang menghadirkan El Corona.

Load More