SuaraKaltim.id - Menteri Agraria dan Tata Ruang/Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN) Hadi Tjahjanto memberikan arahan dan pembinaan kepada Pejabat Pembuat Akta Tanah (PPAT) di wilayah Kalimantan Timur (Kaltim).
Kunjungannya ke Kantor Wilayah (Kanwil) BPN Kaltim untuk mempererat hubungan dan sinergi antara BPN dan PPAT. Khususnya, dalam pelayanan kepada masyarakat.
Pada kunjungannya di Jalan M. Yamin, Hadi Tjahjanto menyampaikan apresiasi atas kolaborasi yang baik antara BPN dan PPAT.
"Dengan kerja samanya yang baik, sinergi, dan kolaborasi antara BPN dan PPAT, saya yakin kita dapat memberikan pelayanan yang lebih baik kepada masyarakat," ujarnya, melansir dari kaltimtoday.co--Jaringan Suara.com, Jumat (04/08/2023).
Selain itu, ia juga menyoroti tujuh layanan prioritas yang perlu ditekankan oleh seluruh anggota PPAT di Benua Etam. Agar, mempermudah proses pengurusan sertifikat tanah bagi masyarakat. Layanan-layanan prioritas tersebut mencakup:
- Pengecekan Sertifikat
- Surat Keterangan Pendaftaran Tanah (SKPT)
- Hak Tanggungan Elektronik
- Roya Manual dan Roya Elektronik
- Peralihan
- Pendaftaran SK
- Perubahan Hak Guna Bangunan/Hak Pengelolaan (HGB/HPL) menjadi Hak Milik (HM) untuk rumah tinggal, rumah toko, dan rumah kantor.
"Dengan fokus pada tujuh layanan prioritas ini, PPAT dapat mempercepat proses pelayanan. Hampir 65 persen dari tujuh layanan ini, saat ini sudah ditangani oleh PPAT," tambahnya.
Meskipun demikian, ia juga menugaskan anggota PPAT yang berpengalaman untuk membina dan memberikan arahan kepada anggota baru atau calon PPAT yang baru saja dilantik.
Hal ini diharapkan dapat mengembangkan potensi dan kualitas pelayanan PPAT ke depan.
"Saya berharap pembinaan dan supervisi yang ketat bagi para calon PPAT baru. Dengan bimbingan yang tepat, mereka akan menjadi PPAT yang mampu memberikan layanan yang unggul bagi masyarakat," tegasnya.
Baca Juga: Masyarakat Adat Kaltim Tolak Rencana Pemerintah Migrasi 6 Ribu Warga Yogyakarta ke IKN
Ia juga menyampaikan pesan kepada seluruh anggota PPAT di Kaltim untuk senantiasa memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat. Kerja sama dan sinergi yang baik antara BPN dan PPAT diharapkan dapat meningkatkan kemudahan akses masyarakat dalam urusan kepemilikan tanah.
"Tugas Kementerian ATR/BPN adalah melayani masyarakat. Oleh karena itu, kolaborasi yang solid antara BPN dan PPAT sangat penting demi kenyamanan dan kemudahan bagi masyarakat," pungkas Hadi Tjahjanto.
Berita Terkait
Terpopuler
- 7 Mobil Bekas Keluarga 3 Baris Rp50 Jutaan Paling Dicari, Terbaik Sepanjang Masa
- JK Kritik Keras Hilirisasi Nikel: Keuntungan Dibawa Keluar, Lingkungan Rusak!
- Nikmati Belanja Hemat F&B dan Home Living, Potongan Harga s/d Rp1,3 Juta Rayakan HUT ke-130 BRI
- 5 Sepatu Running Lokal Selevel Asics Original, Kualitas Juara Harga Aman di Dompet
- Nikmati Segarnya Re.juve Spesial HUT ke-130 BRI: Harga Istimewa Mulai Rp13 Ribu
Pilihan
-
Prabowo Perintahkan Tanam Sawit di Papua, Ini Penjelasan Bahlil
-
Peresmian Proyek RDMP Kilang Balikpapan Ditunda, Bahlil Beri Penjelasan
-
Resmi Melantai di Bursa, Saham Superbank Melambung Tinggi
-
Jadwal dan Link Streaming Nonton Rizky Ridho Bakal Raih Puskas Award 2025 Malam Ini
-
5 HP RAM 6 GB Paling Murah untuk Multitasking Lancar bagi Pengguna Umum
Terkini
-
Kepala Daerah Sangat Berperan di Program MBG, Nanik: Jadi Conductor dan Arranger
-
Mitra, Yayasan dan Kepala SPPG Diminta Mengurus SLHS
-
Satpol PP Bongkar Prostitusi Modus 'Kopi Pangku' di Perbatasan Samarinda
-
Pemprov Kaltim Nyatakan Komitmen Reforestasi Hutan Berkelanjutan
-
Insentif Rp6 Juta per Hari Bakal Dipangkas Jika Dapur MBG Tak Sesuai Standar