SuaraKaltim.id - Aparatur Sipil Negara (ASN) di Kutai Timur (Kutim) dituding keseringan dinas luar kota. Hal itu menjadi perhatian Wakil Ketua DPRD Kutim, Asti Mazar Bulang.
Dia menyoroti banyaknya organisasi perangkat daerah (OPD) di Kutim yang kerap melakukan program dinas luar kota.
Menurut Asti, bila staf dan struktural di OPD kerap melakukan perjalanan dinas, dikhawatirkan sejumlah program pemerintah yang telah disusun dalam APBD Perubahan 2023 justru tidak maksimal atau bahkan terbengkalai.
"Kami sepakat peningkatan SDM itu perlu. Tapi jangan sampai karena terlalu keseringan (dinas luar kota), program lain malah terbengkalai,’’ tegas Asti ketika ditemui di kantornya belum lama ini, melansir dari kaltimtoday.co--Jaringan Suara.com, Rabu (22/11/2023).
Politisi Golkar ini bilang, belakangan, DPRD memang sering mendapat laporan soal ASN di Pemkab Kutim yang hobi melakukan perjalanan dinas luar kota.
Asti menegaskan, perjalanan dinas itu tak dilarang tapi dia meminta agar OPD tetap fokus dalam menjalankan seluruh program yang sudah dicanangkan pemerintah.
Jangan sampai ada program yang terbengkalai. Sebab bila ini terjadi, serapan anggaran daerah tidak dapat terserap maksimal. Juntrungnya, masyarakat jadi korban karena program yang disusun bagi mereka tak berjalan baik.
‘’Tidak dilarang, tapi sebaiknya jangan terlalu sering,’’ bebernya.
Dia meminta seluruh instansi terkait untuk bekerja maksimal dalam menyerap APBD-P 2023. Menurutnya dengan anggaran yang cukup besar, akan sangat disayangkan jika penyerapan APBD tidak dimaksimalkan.
Baca Juga: DPRD PPU Sebut Perlu Pendataan Ulang Lahan di Benuo Taka
‘’Jangan sampai anggaran menjadi silpa,’’ tandasnya.
Berita Terkait
-
Usut Aset Tersangka dan Mekanisme Dana Hibah, 8 Anggota DPRD Jatim hingga Staf Dewan Diperiksa KPK
-
Taspen Bayarkan Manfaat THT ke 147 Ribu Pensiunan ASN
-
Komitmen Berkelanjutan, Pemkot Surabaya Wujudkan Pemerataan Akses Layanan Kesehatan
-
Ibadah Terganggu, Umat Buddha Cetya Mengadu ke DPRD DKI, Begini Jalan Tengahnya
-
Kemendagri Soroti Masalah Netralitas ASN hingga Kades Jateng dan Jatim di Pilkada, Siapkan Sanksi Tegas
Terpopuler
- Harta Kekayaan Roy Suryo yang Dituduh sebagai Pemilik Akun Fufufafa
- TikToker Intan Srinita Minta Maaf Usai Sebut Roy Suryo Pemilik Fufufafa, Netizen: Tetap Proses Hukum!
- Beda Respons Ariel NOAH dan Raffi Ahmad Kunjungi Patung Yesus Sibea-bea
- Reaksi Tajam Lex Wu usai Ivan Sugianto Nangis Minta Maaf Gegara Paksa Siswa SMA Menggonggong
- Innalillahi, Elkan Baggott Bawa Kabar Buruk Lagi H-1 Timnas Indonesia vs Jepang
Pilihan
-
Penyerangan Brutal di Muara Komam: Dua Korban Dibacok, Satu Tewas di Tempat
-
Kata Irfan Setiaputra Usai Dicopot Erick Thohir dari Dirut Garuda Indonesia
-
5 Rekomendasi HP Rp 6 Jutaan Spek Gahar, Terbaik November 2024
-
Lion Air Bikin Aturan Baru Mulai 1 Desember: Bawa Kardus Besar, Siap-Siap Rogoh Kocek Lebih Dalam!
-
Emiten Leasing Boy Thohir PHK Ribuan Pekerja dan Tutup Kantor
Terkini
-
Penyerangan Brutal di Muara Komam: Dua Korban Dibacok, Satu Tewas di Tempat
-
Dinasti Politik Warnai Pilgub Kaltim, DEEP Imbau Masyarakat untuk Bijak Memilih
-
Kemendagri Dorong Kerja Sama Pentahelix untuk Sukseskan Pembangunan IKN di Kaltim
-
Isran Noor dan Hadi Mulyadi Mendominasi Elektabilitas Pilkada Kaltim, Menang Jauh dari Rival
-
Museum Mulawarman Kaltim Masuk Nominasi dan Raih Penghargaan Museum Lestari