SuaraKaltim.id - Badan Pengawas Pemilu Kalimantan Timur (Bawaslu Kaltim) beserta seluruh jajarannya, se-kabupaten/kota di Benua Etam melaporkan, terkait pengawasan terhadap pelaksanaan kampanye Pemilu 2024.
Pengawasan Pemilu dilakukan dalam bentuk pertemuan terbatas dan tatap muka sejak Selasa (28/11/2023) sampai dengan awal Desember ini. Hal itu disampaikan Ketua Bawaslu Kaltim, Hari Darmanto beberapa hari lalu.
"Terdapat 139 kegiatan kampanye yang diawasi, yang terdiri atas 138 kampanye Partai Politik Peserta Pemilu untuk DPR, DPRD Provinsi dan DPRD Kabupaten/Kota, serta 1 Kegiatan Kampanye Pemilihan Umum Calon DPD daerah pemilihan Kaltim dalam bentuk pertemuan terbatas/tatap muka," jelasnya, disadur dari Presisi.co--Jaringan Suara.com, Senin (11/12/2023).
Dalam pelaksanaannya Partai Golkar melaksanakan 44 kegiatan terbanyak dari seluruh parpol peserta Pemilu 2024. Sementara itu PDI-Perjuangan (PDI-P) 20 kegiatan, Partai Keadilan Sejahtera (PKS) dan Partai Demokrat melakukan 19 kegiatan.
Partai Gerindra melakukan 14 kegiatan, Partai Nasional Demokrat (Nasdem) melaksanakan 10 kegiatan, Partai Persatuan Pembangunan (PPP/P3) 4 kegiatan, Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) 3 kegiatan, Partai Solidaritas Indonesia (PSI) 2 kegiatan, serta Partai Amanat Nasional (PAN) dan Partai Persatuan Indonesia (Perindo) baru melakukan 1 kegiatan.
"Sementara itu terdapat beberapa Partai Politik yang masih belum berkampanye. Seperti Partai Buruh, Partai Gelora, PKN, Partai Hanura, Partai Garuda, PBB dan Partai UMMAT," katanya.
Di sisi lain, pelaksanaan kegiatan tatap muka atau pertemuan terbatas yang terselenggara hingga saat ini, pengawas pemilu masih menemukan adanya prosedur pelaksanaan kampanye yang belum berkesesuaian dengan syarat pelaksanaan.
Di mana, pengajuan permohonan kampanye yang diajukan oleh pelaksana kegiatan masih belum didaftarkan oleh Partai Politik Peserta Pemilu Tahun 2024 kepada Komisi Pemilihan Umum (KPU) Provinsi dan KPU Kabupaten/Kota.
"Sebagaimana ketentuan, kampanye pemilu merupakan kegiatan peserta pemilu atau pihak lain yang ditunjuk oleh peserta pemilu yang didaftarkan kepada KPU, KPU Provinsi dan KPU Kabupaten/Kota untuk menyampaikan visi, misi, program kerja yang ditujukan kepada pemilih," tuturnya.
Baca Juga: Ketua KPU Berau Berharap Pelaksanaan Kampanye Aman, Tertib dan Kondusif
Terhadap prosedur pelaksanaan kampanye yang dilakukan oleh pihak yang tidak sesuai dengan kriteria yang dimaksud dalam ketentuan UU Pemilu dan Peraturan pelaksanaanya.
Bawaslu Kaltim beserta jajaran telah melakukan proses korektif terhadap rencana atau pelaksanaan kegiatan kampanye kepada seluruh peserta pemilu.
"Sebagai informasi tambahan, sebelum tahapan pelaksanaan kampanye Bawaslu Kaltim beserta jajaran juga telah menerbitkan surat imbauan yang ditujukan kepada Partai Politik Peserta Pemilu DPRD Provinsi dan DPRD Kabupaten/kota serta kepada seluruh Calon Anggota DPD daerah pemilihan Kaltim, sebagai upaya pencegahan pelaksanaan kampanye dari perbuatan yang dilarang dan dapat diancam pidana," bebernya.
BERIKUT JUMLAH PENGAWASAN KAMPANYE PARPOL DI 10 KABUPATEN/KOTA KALTIM:
1. Samarinda: 3
2. Kukar: 31
3. Kubar: 4
4. Mahulu: 4
5. Bontang: 16
6. Kutim: 3
7. Berau: 42
8. Balikpapan: 15
9. PPU: 15
10. Paser: 5
Jumlah: 138
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- 2 Cara Menyembunyikan Foto Profil WhatsApp dari Orang Lain
- Selamat Datang Mees Hilgers Akhirnya Kembali Jelang Timnas Indonesia vs Arab Saudi
- Omongan Menkeu Purbaya Terbukti? Kilang Pertamina di Dumai Langsung Terbakar
- Selamat Tinggal Timnas Indonesia Gagal Lolos Piala Dunia 2026, Itu Jadi Kenyataan Kalau Ini Terjadi
- Sampaikan Laporan Kinerja, Puan Maharani ke Masyarakat: Mohon Maaf atas Kinerja DPR Belum Sempurna
Pilihan
-
BREAKING NEWS! Maverick Vinales Mundur dari MotoGP Indonesia, Ini Penyebabnya
-
Harga Emas Terus Meroket, Kini 50 Gram Dihargai Rp109 Juta
-
Bursa Saham 'Pestapora" di Awal Oktober: IHSG Naik, Transaksi Pecahkan Rekor
-
165 Kursi Komisaris BUMN Dikuasai Politisi, Anak Buah Prabowo Merajai
-
5 Rekomendasi HP 2 Jutaan Memori 256 GB, Pilihan Terbaik Oktober 2025
Terkini
-
Skandal 17 Guru Besar di ULM: Rektor Janjikan Pembenahan Total
-
Koperasi Samarinda Tawarkan Beras Lokal untuk Ribuan Porsi MBG
-
Penghijauan Jadi Identitas Baru IKN, Penanaman Pohon Masuk Agenda Rutin
-
Sejak Kelas I SD, Bocah di Samarinda Diduga Dicabuli Hingga Kelas III
-
Pemprov Kaltim Pastikan Lahan Palaran Siap Bangun Sekolah Rakyat