"Pada tanggal 12 Desember sekitar jam 03.00 sore atas permintaan polisi saya mendampingi polisi dari Polda dan Tim Labfor Polda Sumut memeriksa laboratorium anatomi Fakultas Kedokteran Universitas Prima Indonesia untuk mengecek lima kadaver di laboratorium anatomi. Kemudian kadaver tersebut dijajarkan di laboratorium untuk diperiksa," kata Ali lewat video klarifikasinya di akun Instagram @prim.tv, Rabu, 13 Desember 2023.
Kelima mayat itu, kata Ali, dipergunakan sebagai media praktikum anatomi Fakultas Kedokteran Unpri Medan.
Ia pun mengungkapkan, bahwa kelima jasad itu sudah ada di tempat penyimpanan kadaver di laboratorium tersebut sejak 2008 silam.
"Saya tegaskan juga bahwa kelima kadaver-kadaver itu berada di dalam laboratorium Unpri dan dipergunakan sebagai media praktikum anatomi sejak 2008," tegasnya.
Berita Terkait
Terpopuler
- Ole Romeny Menolak Absen di Ronde 4 Kualifikasi Piala Dunia 2026
- Tanpa Naturalisasi, Jebolan Ajax Amsterdam Bisa Gantikan Ole Romeny di Timnas Indonesia
- Makna Satir Pengibaran Bendera One Piece di HUT RI ke-80, Ini Arti Sebenarnya Jolly Roger Luffy
- Ditemani Kader PSI, Mulyono Teman Kuliah Jokowi Akhirnya Muncul, Akui Bernama Asli Wakidi?
- Jelajah Rasa Nusantara dengan Promo Spesial BRImo di Signature Partner BRI
Pilihan
-
6 Smartwatch Murah untuk Gaji UMR, Pilihan Terbaik Para Perintis 2025
-
3 Film Jadi Simbol Perlawanan Terhadap Negara: Lebih dari Sekadar Hiburan
-
OJK Beberkan Fintech Penyumbang Terbanyak Pengaduan Debt Collector Galak
-
Tarif Trump 19% Berlaku 7 Agustus, RI & Thailand Kena 'Diskon' Sama, Singapura Paling Murah!
-
Pemerintah Dunia dan Tenryuubito: Antagonis One Piece yang Pungut Pajak Seenaknya
Terkini
-
Kaltim Kirim Dokter Relawan ke Palestina, Bukti Komitmen Kemanusiaan Global
-
Kaltim Mulai Lepas Ketergantungan Batu Bara, UMKM Jadi Pilar Baru Ekonomi
-
Festival Sumpit di IKN: Tradisi Lokal, Ambisi Global
-
BPS: Garis Kemiskinan Kaltim Capai Rp 866 Ribu per Kapita
-
Maxim Minta Penjelasan Transparan soal Penyegelan Kantor di Kaltim