SuaraKaltim.id - Polresta Samarinda] kepada masyarakat, instansi pemerintah dan pengelola hotel untuk melapor kepada pihak kepolisian saat menggelar pesta kembang api dan petasan dalam merayakan malam tahun baru 2024.
Kapolres Samarinda Kombes Pol Ary Fadli mengatakan laporan tersebut dimaksudkan untuk meminimalisasi potensi bahaya yang ditimbulkan dari kegiatan pesta kembang api yang sudah menjadi agenda rutin masyarakat pada momentum pergantian tahun.
"Kami akan melakukan pengecekan bekerja sama dengan Gegana Brimob untuk memastikan bahan petasan dan kembang api tersebut benar-benar aman digunakan," jelas Ary Fadli, disadur dari ANTARA, Sabtu (30/12/2023).
Ia mengingatkan, dalam setiap tahun peristiwa tragis pesta kembang api dan petasan seringkali terjadi, oleh sebab itu pihaknya berusaha memberikan rasa aman kepada masyarakat khususnya menjelang perayaan tahun baru.
Baca Juga: Sosok Abdoel Moeis Hassan, Mantan Gubernur Kaltim yang Diusulkan Jadi Pahlawan Nasional
"Sejauh ini baru dua yang mengajukan permohonan pesta kembang api yaitu dari Hotel Aston dan Gereja Bethel, kami berharap masyarakat dan instansi lainnya segera melapor," jelasnya.
Pada perayaan tahun baru ini, lanjut Ary Fadli pihaknya menurunkan sebanyak 897 personel untuk terjun di lokasi yang menjadi pusat keramaian masyarakat seperti Jl Lambung Mangkurat, Tepian Mahakam dan Jembatan Mahkota II Ahmad Amin.
"Khusus di Jl Lambung Mangkurat dilakukan rekayasa lalu lintas dengan membuat satu arah. Dan, untuk titik rawan kemacetan di Tepian Mahakam seperti Kantor Gubernur, simpang Muara dan depan Masjid Islamic Center ditempatkan personel untuk memperlancar lalu lintas," jelasnya.
Rekayasa lalu lintas yang mengarah ke Jl Lambung Mangkurat, diarahkan ke Jl merdeka, Jl Urip Sumoharjo, Jl Biawan dan Jl Arief Rachman Hakim. Sedangkan lalu lintas di Jl Lambung Mangkurat dari dalam kota menuju luar kota dibuka normal seperti biasa.
Sementara, di jembatan Mahkota II Ahmad Amin, Polres Samarinda meminta warga tidak berhenti dan berkumpul di atas jembatan.
Baca Juga: Kepala Kadispar Kaltim Meninggal Dunia, Akmal Malik: Istirahat dengan Tenang
"Kami sudah koordinasi dengan Pemerintah Kota Samarinda agar jembatan hanya digunakan untuk perlintasan kendaraan," jelasnya.
Berita Terkait
-
Kronologi Kabag Ops Tembak Mati Kasat Reskrim Polres Solok Selatan, Diduga Gara-gara Penangkapan Pelaku Tambang Ilegal
-
Profil AKP Ryanto Ulil Anshar, Kasat Reskrim Polres Solok Selatan yang Tewas Ditembak Kabag Ops
-
Tragis! Kasat Reskrim Polres Selatan Tewas Ditembak Kabag Ops, Kepala Terluka Parah
-
DOR! Kabag Ops Tembak Kasat Reskrim Polres Solok Selatan, Polda Sumbar Bereaksi
-
Deretan Kasus Kontroversial Farhat Abbas: Dari Rasisme Hingga Ancam Densu
Terpopuler
- Kejanggalan LHKPN Andika Perkasa: Harta Tembus Rp198 M, Harga Rumah di Amerika Disebut Tak Masuk Akal
- Marc Klok: Jika Timnas Indonesia Kalah yang Disalahkan Pasti...
- Niat Pamer Skill, Pratama Arhan Diejek: Kalau Ada Pelatih Baru, Lu Nggak Dipakai Han
- Datang ke Acara Ultah Anak Atta Halilintar, Gelagat Baim Wong Disorot: Sama Cewek Pelukan, Sama Cowok Salaman
- Menilik Merek dan Harga Baju Kiano saat Pesta Ulang Tahun Azura, Outfit-nya Jadi Perbincangan Netizen
Pilihan
-
Harga Emas Antam Terbang Tinggi Jelang akhir Pekan, Tembus Rp1.520.000/Gram
-
Dinilai Hina Janda, Ridwan Kamil Kena Semprot Susi Pudjiastuti: Mau Omong Apa?
-
5 HP Samsung Rp 1 Jutaan dengan Kamera 50 MP, Murah Meriah Terbaik November 2024!
-
Profil Sutikno, Wakil Ketua DPRD DKI Jakarta yang Usul Pajak Kantin Sekolah
-
Tax Amnesty Dianggap Kebijakan Blunder, Berpotensi Picu Moral Hazard?
Terkini
-
1.202 TPS di Samarinda Siap Dijaga 2.404 Linmas
-
Aliansi Mahasiswa Paser Desak Usut Percobaan Pembunuhan dan Stop Hauling Batu Bara
-
Generasi Z hingga Baby Boomers: Isran-Hadi Dominasi Survei Poltracking
-
Bimtek Rp 162 Miliar, Akmal Malik Minta Pengawasan DPRD Terkait Anggaran di Bontang
-
Kejar Mimpi di Samarinda: Konser CIMB Niaga Angkat Talenta Lokal