Hingga saat ini, sudah ada tiga kandidat yang mengambil formulir, yaitu Rudi Mas'ud, Isran Noor, dan Mahyudin. Tim dari Irianto Amri menjadi kandidat keempat yang mengambil formulir.
"Kami akan bersikap sama terhadap semua kandidat. Tugas kami adalah menjaring dan mengumpulkan data administrasi, kemudian menyerahkannya kepada pimpinan wilayah untuk proses selanjutnya," tambah Alek.
Ia menyampaikan, proses seleksi melibatkan musyawarah pimpinan harian wilayah, yang kemudian akan memberikan rekomendasi kepada Dewan Pimpinan Pusat (DPP) PPP. DPP memiliki kewenangan untuk memberikan dukungan resmi kepada kandidat yang akan maju dalam kontestasi Pemilihan Gubernur (Pilgub) Kaltim.
"Masih ada waktu bagi para kandidat untuk bersaing, meskipun persaingan sudah semakin ketat. Kami membutuhkan kejelian dalam memilih kandidat yang terbaik," bebernya.
Berita Terkait
Terpopuler
- 4 Link DANA Kaget Khusus Jumat Berkah: Klaim Saldo Gratis Langsung Cuan Rp 345 Ribu
- 7 Rekomendasi Parfum Terbaik untuk Pelari, Semakin Berkeringat Semakin Wangi
- Unggahan Putri Anne di Tengah Momen Pernikahan Amanda Manopo-Kenny Austin Curi Perhatian
- 8 Moisturizer Lokal Terbaik untuk Usia 50 Tahun ke Atas, Solusi Flek Hitam
- 15 Kode Redeem FC Mobile Aktif 10 Oktober 2025: Segera Dapatkan Golden Goals & Asian Qualifier!
Pilihan
-
Grand Mall Bekasi Tutup, Netizen Cerita Kenangan Lawas: dari Beli Mainan Sampai Main di Aladdin
-
Jay Idzes Ngeluh, Kok Bisa-bisanya Diajak Podcast Jelang Timnas Indonesia vs Irak?
-
278 Hari Berlalu, Peringatan Media Asing Soal Borok Patrick Kluivert Mulai Jadi Kenyataan
-
10 HP dengan Kamera Terbaik Oktober 2025, Nomor Satu Bukan iPhone 17 Pro
-
Timnas Indonesia 57 Tahun Tanpa Kemenangan Lawan Irak, Saatnya Garuda Patahkan Kutukan?
Terkini
-
Jumat Berkah Makin Cuan: Sikat Saldo ShopeePay Gratis Rp2,5 Juta, Langsung Cair!
-
CEK FAKTA: Ramai Video Kapal Bantuan Tiba di GazaFaktanya dari Tunisia!
-
Harta Karun Biru Kalimantan Timur: Potensi Karbon Laut Bernilai Ratusan Ribu Dolar AS Terungkap!
-
CEK FAKTA: Infeksi Cacing Bukan Karena Mi Instan, Ini Penjelasan Dokter
-
Pengamat Ingatkan Rotasi Pejabat Kaltim Tak Jadi Ajang Politik Balas Budi