SuaraKaltim.id - Pelaksana Tugas (Plt) Wakil Kepala Otorita Ibu Kota Negara (OIKN), Raja Juli Antoni, menegaskan bahwa pembangunan Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara merupakan proyek jangka panjang yang tidak akan selesai dalam waktu dekat. Hal ini disampaikannya seusai rapat internal bersama Presiden Joko Widodo (Jokowi) di Istana Garuda IKN, Senin (29/7).
"Saya hanya mengklarifikasi banyak mispersepsi di publik yang saya baca dari data bahwa seolah-olah IKN ini selesai pada tanggal 17 Agustus itu salah, ini adalah proyek jangka panjang yang tidak akan selesai dalam waktu dekat," ujar Raja Juli Antoni.
Raja Juli, yang juga menjabat sebagai Wakil Menteri Agraria dan Tata Ruang/Wakil Kepala Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN), menekankan bahwa proyek IKN bukanlah proyek yang terburu-buru. Ia menegaskan bahwa Presiden Jokowi selalu mengutamakan keselamatan dalam setiap tahap pembangunan.
"Kita ini tidak sedang berkejar-kejaran, kita ini tidak sedang ricuh, rusuh, ngebut, ugal-ugalan, karena perintah Pak Presiden saya ingat berkali-kali jangan sampai hanya mengejar 17 (Agustus), Oktober (pelantikan presiden terpilih) itu konstruksinya tidak baik termasuk soal bandara, safety first. Jangan sampai mengorbankan keselamatan hanya demi kecepatan," jelasnya.
Baca Juga: Rp 700 Miliar Aset Pemkab PPU Berpindah Tangan ke OIKN, Apa?
Raja Juli Antoni ingin meluruskan persepsi publik yang keliru mengenai target penyelesaian IKN pada 17 Agustus. Ia menegaskan bahwa proyek ini memerlukan waktu yang lebih lama dan tidak dapat diselesaikan dalam waktu singkat.
Presiden Jokowi sebelumnya juga menegaskan bahwa pembangunan di IKN adalah pekerjaan besar yang memerlukan rentang waktu yang panjang, antara 10 hingga 20 tahun. Menurutnya, proyek ini harus dilakukan sesuai dengan perencanaan yang telah ada dan tidak boleh terburu-buru.
"Ini pekerjaan besar menyangkut rentang waktu yang bisa 10 tahun, 15 tahun, 20 tahun. Ini bukan pekerjaan hanya setahun-dua tahun. Banyak berpikir kita ini ngejar-ngejar. Nggak," kata Jokowi kepada wartawan.
Presiden Jokowi juga menyatakan bahwa dalam proses pembangunan IKN, akan ada banyak persoalan teknis atau kendala di lapangan yang harus dihadapi. Namun, hal tersebut dianggap sebagai bagian yang wajar dari sebuah proyek besar.
Pembangunan IKN Nusantara adalah salah satu proyek ambisius pemerintah Indonesia yang bertujuan untuk memindahkan ibu kota dari Jakarta ke Kalimantan Timur. Proyek ini diharapkan dapat membawa berbagai manfaat jangka panjang bagi pemerataan pembangunan dan kesejahteraan di Indonesia. (Antara)
Baca Juga: Prabowo Lebih Memilih Dilantik di Hutan Ketimbang IKN? Ini Analisa Rocky Gerung
Berita Terkait
-
Rp 700 Miliar Aset Pemkab PPU Berpindah Tangan ke OIKN, Apa?
-
Prabowo Lebih Memilih Dilantik di Hutan Ketimbang IKN? Ini Analisa Rocky Gerung
-
Anggota DPR Geram, Pemerintah Dituding Bangun KITB dan IKN Tanpa Perencanaan Matang: Pakai Intuisi
-
Istana Wapres di IKN Telan Biaya Rp 1,7 Triliun, Gibran Pilih Tak Tinggal di Sana
-
Penampilan Terkini Jembatan Pulau Balang di IKN, Siap Diresmikan Jokowi
Terpopuler
- Eks Pimpinan KPK: Ustaz Khalid Basalamah Bukan Saksi Ahli, Tapi Terlibat Fakta Kuota Haji
- Jahatnya Sepak Bola Indonesia, Dua Pemain Bidikan Persija Ditikung di Menit Akhir
- 5 Rekomendasi HP Infinix RAM 8 GB Mulai Rp1 Jutaan: Layar AMOLED, Resolusi Kamera Tinggi
- 45 Kode Redeem FF Terbaru 30 Juni: Ada Emote Keren dan Bundle Menarik
- Siapa Lionel de Troy? Calon Bintang Timnas Indonesia U-17, Junior Emil Audero
Pilihan
-
5 Sepatu Lari Lokal Mulai Rp100 Ribuan, Tampil Stylish Bikin Olahraga Jadi Trendi
-
Demo Zero ODOL, Menko Airlangga: Semua Aspirasi Kita Tampung!
-
Gara-gara Keributan Antar Kampung, Sekolah di Mataram Ini Hanya Dapat 2 Siswa
-
PMI Manufaktur RI Anjlok, Menko Airlangga: Industriawan Lagi Pesimistis!
-
Rekomendasi 5 Tisu Pembersih Makeup Terbaik, Lembut dan Maksimal Angkat Kotoran
Terkini
-
Truk Tambang Kuasai Jalan Umum, JATAM Gugat Pemprov Kaltim
-
Penajam Perkuat Desa Lewat Koperasi Merah Putih, Siap Sambut IKN
-
GratisPol Dinilai Elitis, Sosiolog: Semangat Awal Program Kini Makin Kabur
-
16 Kebakaran di 6 Bulan, Pemkab Kutai Barat Serukan Warga Lebih Waspada
-
IKN Bukan Hanya Pusat Pemerintahan, Tapi Juga Panggung Seni Internasional