SuaraKaltim.id - Kota Samarinda menjadi daerah penerima Bantuan Keuangan (Bankeu) terbesar dari Pemerintah Provinsi (Pemprov) Kalimantan Timur (Kaltim), yakni Rp 588,3 miliar untuk tahun ini. Hal itu disampaikan Kepala Bagian Pengendalian Administrasi Pelaksanaan Pembangunan Wilayah Biro Administrasi Pembangunan (Adbang) Setdaprov Kaltim, Erwin Dharmawan.
Ia menjelaskan, Pemprov Kaltim menyalurkan bankeu kepada pemerintah kabupaten (Pemkab) dan kota se-Kaltim sebesar Rp 1,8 triliun untuk tahun anggaran 2024.
Wilayah yang merupakan Ibu Kota Provinsi Kaltim ini, menerima bankeu terbesar bersamaan dengan 2 kabupaten lain. Yakni, Paser dan Berau.
"Samarinda ini penerima terbesar. Disusul Paser dan Berau," katanya, disadur dari ANTARA, Jumat (30/08/2024).
Baca Juga: Andi Harun dan Saefuddin Zuhri Dapat Dukungan PKS untuk Pilwali Samarinda 2024
Sementara, jumlah transfer bankeu dari Pemprov Kaltim sebesar Rp 385 miliar. Terdiri dari transfer bankeu non spesifik tahap II sebesar 65 persen dan transfer bankeu spesifik, tuntas 100 persen.
Kepala Bagian (Kabag) Adbang Setdakot Samarinda Suryo Priyo Raharjo mengungkapkan, alokasi bankeu Pemprov Kaltim banyak dimanfaatkan dalam peningkatan kualitas sarana dan prasarana fasilitas umum di Kota Tepian.
Di antaranya, peningkatan kualitas jalan se-Kota Samarinda, rehabilitasi jembatan, median dan trotoar, perbaikan saluran drainase, pengadaan dan pemasangan Penerangan Jalan Umum (PJU), serta pengadaan dan pemasangan sarana dan prasarana penunjang Sistem Penyediaan Air Minum (SPAM).
"Alhamdulillah Pemkot Samarinda menerima bankeu Pemprov Kaltim sebesar Rp588 miliar yang kita gunakan untuk pembangunan sarpras pekerjaan umum dan perumahan rakyat. Juga kegiatan yang bersifat spesifik seperti penanganan stunting dan pelatihan peningkatan keterampilan di sektor konstruksi," ucap Suryo.
Ia berharap bankeu Pemprov Kaltim dapat menjadi stimulasi percepatan pembangunan di Kota Samarinda yang kini tengah bertransformasi sebagai kota mitra IKN.
Baca Juga: Ubin Taktil Samarinda Jadi Sorotan: Jalur Pejalan Kaki Tunanetra atau Jebakan Berbahaya?
Berita Terkait
Terpopuler
- Selamat Datang Penyerang Keturunan Rp 15,6 Miliar untuk Ronde 4 Kualifikasi Piala Dunia 2026
- 5 Rekomendasi Mobil Tangguh Mulai Rp16 Jutaan: Tampilan Gagah dan Mesin Badak
- 5 Rekomendasi Mobil Bekas Tipe SUV Juni 2025: Harga di Bawah 80 Juta, Segini Pajaknya
- 36 Kode Redeem FF Max Terbaru 5 Juni: Klaim Ribuan Diamond dan Skin Senjata Apik
- 6 Rekomendasi Sunscreen Mengandung Tranexamic Acid: Atasi Flek Hitam & Jaga Skin Barrier!
Pilihan
-
Daster Bukan Simbol Kemalasan: Membaca Ulang Makna Pakaian Perempuan
-
Daftar 5 Sepatu Olahraga Pilihan Dokter Tirta, Brand Lokal Kualitas Internasional
-
10 Mobil Bekas Punya Kabin Luas: Harga di Bawah Rp100 Juta, Muat Banyak Keluarga
-
Daftar 5 Pinjol Resmi OJK Bunga Rendah, Solusi Dana Cepat Tanpa Takut Ditipu!
-
Hadapi Jepang, Patrick Kluivert Akui Timnas Indonesia Punya Rencana Bagus
Terkini
-
Pacu Produksi Pangan IKN, PPU Kebut Pembangunan Bengkel Alsintan
-
DPRD Berau Desak RSUD Baru Segera Difungsikan, Asalkan Fasilitas Sudah Lengkap
-
15 Kasus Asusila di Berau Sepanjang 2025, DPRD Dorong Ketegasan Hukum
-
Saldo Gratis Tanpa Misi? Buruan Klaim DANA Kaget Hari Ini Sebelum Kehabisan!
-
Saldo DANA Ratusan Ribu Bisa Kamu Dapatkan Gratis, Begini Caranya!