SuaraKaltim.id - Pemerintah Provinsi (Pemprov) Kalimantan Timur (Kaltim) ingin meningkatkan hasil produksi sektor perikanan dengan penguatan daya saing kelompok-kelompok budi daya di kabupaten dan kota wilayah itu. Hal itu disampaikan Kepala Bidang (Kabid) Perikanan Budidaya dan Penguatan Daya Saing Produk Perikanan Dinas Kelautan dan Perikanan (DKP) Kaltim Irma Listiawati.
Dia menjelaskan, usaha perikanan di Kaltim berpotensi besar produksinya, terutama di daerah pesisir yang tersebar di tujuh kabupaten/kota.
Penguatan kelompok-kelompok budi daya ikan merupakan sinergi DKP Kaltim dengan pemerintah kabupaten dan kota dengan pembinaan intensif.
"Pembinaan usaha biasanya berkoordinasi bersama DKP tingkat kabupaten/kota kepada kelompok pembudidaya melalui media kolam, keramba, budidaya laut, dan pantai," ujarnya, disadur dari ANTARA, Minggu (08/09/2024).
DKP Kaltim memiliki tiga program utama untuk kelompok budi daya, yaitu budidaya, pengolahan, dan pemasaran hasil perikanan.
Baca Juga: Koordinasi Intensif Jelang MTQ Nasional ke-30 di Kaltim, Semua Aspek Dipersiapkan Matang
Saat ini, menurut Irma, DKP Kaltim fokus pada penguatan sarana dan prasarana, serta pemberian bantuan kepada masyarakat.
Salah satu upaya yang dilakukan adalah penetapan Kampung Perikanan Budidaya oleh Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP).
"Sejak 2021, KKP menetapkan dua Kampung Perikanan Budidaya di Kaltim. Tahun 2023, jumlahnya bertambah menjadi tiga," katanya.
Kampung Perikanan Budidaya tersebar di Kabupaten Berau, Kutai Kartanegara (Kukar), dan Penajam Paser Utara (PPU).
"Di Berau, fokusnya pada budidaya ikan kerapu. Di Kutai Kartanegara, ikan nila, dan di Penajam Paser Utara, ikan patin," sebutnya.
Baca Juga: Warga Kaltim Diminta Waspada, BMKG Prediksi Pasang Laut Capai 2,7 Meter
DKP Kaltim juga bekerja sama dengan Dinas Perikanan Kabupaten/Kota dan penyuluh perikanan untuk memberikan pembinaan kepada masyarakat pembudidaya ikan.
"Kami berkomunikasi dengan Dinas Perikanan setempat dan penyuluh perikanan untuk melakukan pembinaan teknis kepada masyarakat," ucapnya.
Saat ini, terdapat sekitar 95 kelompok pembudidaya ikan yang dibina oleh DKP Kaltim. Sebagian besar kelompok ini fokus pada budidaya ikan air tawar.
Irma juga menyoroti pentingnya dukungan dari pemerintah pusat dan daerah dalam meningkatkan produksi dan daya saing produk perikanan. Pihaknya terus mendampingi pelaku usaha perikanan dan memberikan berbagai macam bantuan untuk meningkatkan produksi.
"Selain itu, DKP Kaltim juga mendorong ekspor produk perikanan. Potensi ekspor ikan nila dan patin sangat besar. Kami terus berupaya meningkatkan kualitas dan kuantitas produksi untuk memenuhi permintaan pasar internasional," terangnya.
DKP Kaltim berharap dengan upaya ini, dapat meningkatkan kesejahteraan masyarakat pembudidaya ikan dan memperkuat daya saing produk perikanan Kaltim di pasar global.
- 1
- 2
Berita Terkait
Terpopuler
- Eks Pimpinan KPK: Ustaz Khalid Basalamah Bukan Saksi Ahli, Tapi Terlibat Fakta Kuota Haji
- Jahatnya Sepak Bola Indonesia, Dua Pemain Bidikan Persija Ditikung di Menit Akhir
- 5 Rekomendasi HP Infinix RAM 8 GB Mulai Rp1 Jutaan: Layar AMOLED, Resolusi Kamera Tinggi
- 45 Kode Redeem FF Terbaru 30 Juni: Ada Emote Keren dan Bundle Menarik
- Siapa Lionel de Troy? Calon Bintang Timnas Indonesia U-17, Junior Emil Audero
Pilihan
-
6 Rekomendasi HP Murah 1 Jutaan dengan RAM 8 GB, Kamera Terbaik 50 MP!
-
7 Parfum Wanita Murah Wangi Tahan Lama, Harga Pelajar Mulai Rp12 Ribuan
-
5 Rekomendasi Parfum Murah Wangi Tahan Lama, Cocok untuk Pelajar dan Mahasiswa
-
APBN Bakal Tekor Imbas Beban Subsidi Listrik Terus Melonjak
-
Spesifikasi dan Harga Robot Polisi yang Viral di HUT ke-79 Bhayangkara
Terkini
-
Pemprov Kaltim Perkuat SP4N-LAPOR! Lewat Pelatihan ASN se-Kabupaten/Kota
-
4 Pilihan Parfum Pria Wangi Tahan Lama, Harga Super Murah Mulai Rp30 Ribuan
-
Cuma Hari Ini! DANA Bagi-Bagi Saldo Gratis, Langsung Klik 3 Link Ini
-
Cara Dapat Saldo DANA Gratis Hari Ini Lewat 8 Link DANA Kaget Terbaru 3 Juli 2025
-
DANA Kaget Bagi-Bagi Rezeki, Klaim Saldo Gratis Sekarang Mumpung Masih Banyak