SuaraKaltim.id - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Samarinda telah menerima perbaikan berkas dari Liaison Officer (LO) pasangan bakal calon wali kota dan wakil wali kota Samarinda, Andi Harun-Saefuddin Zuhri pada Minggu (08/09/2024) malam.
Komisioner KPU Samarinda Divisi Teknis, Arif Rakhman menjelaskan, berkas tersebut diberikan setelah melakukan tahapan verifikasi dan penelitian pada 5-6 September 2024 lalu.
Dari hasil verifikasi itu, Arif menuturkan, LO pasangan calon tersebut menyerahkan beberapa berkas yang perlu diperbaiki. Di antaranya, berkas visi misi yang belum ditandatangani oleh pasangan calon dan formulir B1KWK yang masih mengacu pada aturan lama.
"Yang pertama, penandatanganan naskah visi misi dari pasangan calon. Kemudian ada perubahan redaksi yang berkaitan dengan syarat pencalonan yang perlu disesuaikan dengan PKPU yang baru," jelasnya, disadur dari Presisi.co--Jaringan Suara.com, Selasa (10/09/2024).
Pengumpulan berkas tersebut juga ada penambahan berkas baru. Yakni, surat keputusan pengunduran diri Saefuddin Zuhri oleh Kementerian Dalam Negeri.
Namun, untuk Andi Harun ia harus mengajukan cuti dari jabatannya kepada gubernur provinsi Kaltim sejak masa kampanye hingga selesai. Sekiranya pada tanggal 22 September nanti.
"Nantinya surat keputusan yang perlu dikeluarkan oleh gubernur Kaltim yaitu surat cuti dari jabatan. Bukan pemberhentian dari jabatan," kata Arif.
KPU Kota Samarinda selanjutnya akan melakukan tahapan verifikasi administrasi kembali sampai tanggal 14 September. Lalu, dari tanggal 15-18 September KPU akan melakukan tanggapan masyarakat terhadap syarat dari pasangan calon.
"Melalui web KPU, masyarakat akan menanggapi hal-hal yang berkaitan dengan persyaratan pasangan calon. Contohnya ijazah. Tetapi, jika tidak ada tanggapan dari masyarakat, maka akan dilakukan tahapan selanjutnya yakni penetapan pasangan calon," tuturnya.
Baca Juga: KPU Balikpapan Terima Berkas Semua Pasangan Calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota
Berita Terkait
Terpopuler
- Pelatih Argentina Buka Suara Soal Sanksi Facundo Garces: Sindir FAM
- Kiper Keturunan Karawang Rp 2,61 Miliar Calon Pengganti Emil Audero Lawan Arab Saudi
- Usai Temui Jokowi di Solo, Abu Bakar Ba'asyir: Orang Kafir Harus Dinasehati!
- Ingatkan KDM Jangan 'Brengsek!' Prabowo Kantongi Nama Kepala Daerah Petantang-Petenteng
- 30 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 28 September: Raih Hadiah Prime Icon, Skill Boost dan Gems Gratis
Pilihan
-
Here We Go! Jelang Lawan Timnas Indonesia: Arab Saudi Krisis, Irak Limbung
-
Berharap Pada Indra Sjafri: Modal Rekor 59% Kemenangan di Ajang Internasional
-
Penyumbang 30 Juta Ton Emisi Karbon, Bisakah Sepak Bola Jadi Penyelamat Bumi?
-
Muncul Tudingan Ada 'Agen' Dibalik Pertemuan Jokowi dengan Abu Bakar Ba'asyir, Siapa Dia?
-
BBM RI Dituding Mahal Dibandingkan Malaysia, Menkeu Purbaya Bongkar Harga Jual Pertamina
Terkini
-
Empat Potensi Malaadministrasi MBG Jadi Alarm bagi Pemerintah
-
Ditjen Bina Adwil Pastikan Anggaran Kemendagri Tepat Sasaran dan Transparan
-
Ombudsman Minta BGN Perketat Mutu Program MBG Setelah Kasus Keracunan
-
Program Magang Nasional Diluncurkan 15 Oktober, Target 20.000 Fresh Graduate
-
Menkeu Desak Pertamina Bangun Kilang Baru, Kurangi Ketergantungan Impor BBM